Pantau.com - Kita memang lebih mudah untuk menggunakan teh celup daripada menggunakan daun teh organik. Akan tetapi sebenarnya lebih aman untuk menggunakan daun teh orgaik daripada mengunakan teh celup.
Tentu saja, kantong teh menghemat banyak waktu. Anda bisa mencelupkannya ke dalam air dan teh siap. Tetapi bagaimana jika mereka berbahaya?
Nah, penelitian saat ini mengatakan bahwa kantong teh celup bisa jadi tidak aman karena banyak alasan. Dan keamanannya tergantung pada faktor-faktor seperti bahan yang digunakan untuk kantong teh dan bagaimana bahan-bahan tersebut di gunakan selama proses pembuatan.
Berikut ini 5 hal yang menjadi berbahaya dari penggunaan kantong teh pada teh celup.
Baca Juga: Teh Hangat atau Dingin, Mana yang Lebih Bermanfaat Untuk Kesehatan?
1. Ketika Anda mencelupkan kantong teh ke dalam air yang sangat panas, Anda akan melihat gelembung atau buih kecil, hal itulah yang bisa menjadi khawatir. Karsinogen yang dikenal sebagai epiklorohidrin sering digunakan untuk melapisi permukaan kantong teh celup. Zat inilah yang menciptakan buih dalam air panas.
2. Mayoritas kantong teh dapat dikatakan mengandung residu pestisida serta zat buatan tertentu yang ditambahkan untuk mendapatkan rasa teh yang lebih nikmat.
3. Umumnya, kantong teh kertas menggunakan zat yang dikenal sebagai epiklorofidrin. Ketika zat ini masuk ke air, maka akan berubah menjadi karsinogen yang dapat menimbulkan kekebalan dan kesuburan juga.
Baca Juga: 6 Manfaat Minum Teh Hijau, Salah Satunya Cegah Pertumbuhan Kanker
4. Beberapa kantong teh terbuat dari termoplastik, nilon, polypropylene, plastik atau bahkan PVC. Tentu saja, bahan-bahan ini memiliki titik leleh yang tinggi. Tapi tetap saja, mereka melepaskan senyawa tertentu ketika bersentuhan dengan air panas.
5. Penggunaan jangka panjang dapat menimbulkan berbagai macam masalah kesehatan yang pastinya akan merugikan tubuh Anda, untuk itu sebaiknya mengonsumsi teh organik dengan merebus dalam air dan saring untuk menikmati teh yang sehat.
- Penulis :
- Kontributor SIG
