
Pantau - Basarnas Banten melakukan pennyisiran warga Kabupaten Lebak yang hanyut dan hilang di aliran Sungai Sasak pada Sabtu, (28/5/2022).
Adil Triyanto selaku Kepala Basarnas Banten mengatakan di Serang, pihaknya berharap secepatnya warga Lebak yang hanyut itu bisa ditemukan, sehingga harus dimaksimalkan pencarian hingga malam dan dini hari.
Warga yang hanyut itu bernama Thomas (9) yang merupakan warga Kampung Dungus RT 03 RW 03, Desa Asem Margaluyu, Kabupaten Lebak.
Peristiwa tersebut terjadi di aliran Sungai Sasak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Lebak, pada pukul 19.52 WIB.
Kejadian itu bermula ketika enam anak orang anak membersihkan badannya di Sungai Sasak seusai bermain sepak bola.
Namun, satu orang anak terpeleset dan hanyut terbawa arus sungai.
Teman mereka sempat berusaha menolong, tetapi korban tenggelam yang hingga saat ini belum dtemukan .
Penyisiran dilakukan menggunakan alat palsar air, truk, personel, palsar komunikasi, palsar medis, dan APD hazmat
SAR juga melibatkan tim gabungan dari BPBD Lebak, TNI, Polri, relawan Tagana, dan masyarakat setempat.
"Kami berharap dengan tim gabungan itu dapat menemukan warga yang hanyut di Sungai Sasak itu," kata Kepala Basarnas Banten.
Adil Triyanto selaku Kepala Basarnas Banten mengatakan di Serang, pihaknya berharap secepatnya warga Lebak yang hanyut itu bisa ditemukan, sehingga harus dimaksimalkan pencarian hingga malam dan dini hari.
Warga yang hanyut itu bernama Thomas (9) yang merupakan warga Kampung Dungus RT 03 RW 03, Desa Asem Margaluyu, Kabupaten Lebak.
Peristiwa tersebut terjadi di aliran Sungai Sasak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Lebak, pada pukul 19.52 WIB.
Kejadian itu bermula ketika enam anak orang anak membersihkan badannya di Sungai Sasak seusai bermain sepak bola.
Namun, satu orang anak terpeleset dan hanyut terbawa arus sungai.
Teman mereka sempat berusaha menolong, tetapi korban tenggelam yang hingga saat ini belum dtemukan .
Penyisiran dilakukan menggunakan alat palsar air, truk, personel, palsar komunikasi, palsar medis, dan APD hazmat
SAR juga melibatkan tim gabungan dari BPBD Lebak, TNI, Polri, relawan Tagana, dan masyarakat setempat.
"Kami berharap dengan tim gabungan itu dapat menemukan warga yang hanyut di Sungai Sasak itu," kata Kepala Basarnas Banten.
- Penulis :
- Firdha Rizki Amalia