Pantau - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menggelar silaturahmi bersama ribuan anggota Jaringan Rakyat Miskin Kota (JRMK) Jakarta, di Kawasan Kota Tua, Minggu malam (9/10/2022).
Bakal calon presiden dari Partai Nasdem itu berpamitan jelang berakhir masa baktinya sebagai gubernur pada 16 Oktober 2022.
Di awal sambutannya, Anies menyampaikan komitmen menghilangkan kawasan perkampungan kumuh di Jakarta. Dia mengklaim, komitmen itu sedikit demi sedikit terwujud.
"Alhamdulillah satu demi satu tuntas," ujar Anies.
Jelang masa baktinya selesai, Anies pun berpamitan kepada JRMK. "Sekarang kita masuk pada masa penghabisan. Masa tugas kami akan tuntas, kami mohon pamit dari Jakarta. Pamit dari Pemprov DKI," ucap Anies.
Mendengar pernyataan itu, sejumlah warga berteriak, "lanjutkan presiden."
Lalu diikuti warga lainnya, "lanjutkan. Presiden, presiden."
Anies kemudian meminta doa kepada warga yang hadir agar diberi kelancaran dengan tugas dan amanah-amanah baru.
"Apa pun amanat itu, dijalankan sebaik-baiknya, dan dijaga kepercayaan sebagaimana kita ikhtiarkan selama ini. Untuk rakyat saya sampaikan, bila ada salah dan khilaf selama saya menjalankan tugas ini, mohon dimaafkan," ucapnya.
"Kami berterima kasih sekali, doakan agar sampai akhir nanti husnul khatimah dan selalu kita jaga silaturahminya. Tugas saya di Pemprov DKI Jakarta telah selesai, tapi saya tetap akan berada di Jakarta bersama dengan semuanya," tuturnya.
Bakal calon presiden dari Partai Nasdem itu berpamitan jelang berakhir masa baktinya sebagai gubernur pada 16 Oktober 2022.
Di awal sambutannya, Anies menyampaikan komitmen menghilangkan kawasan perkampungan kumuh di Jakarta. Dia mengklaim, komitmen itu sedikit demi sedikit terwujud.
"Alhamdulillah satu demi satu tuntas," ujar Anies.
Jelang masa baktinya selesai, Anies pun berpamitan kepada JRMK. "Sekarang kita masuk pada masa penghabisan. Masa tugas kami akan tuntas, kami mohon pamit dari Jakarta. Pamit dari Pemprov DKI," ucap Anies.
Mendengar pernyataan itu, sejumlah warga berteriak, "lanjutkan presiden."
Lalu diikuti warga lainnya, "lanjutkan. Presiden, presiden."
Anies kemudian meminta doa kepada warga yang hadir agar diberi kelancaran dengan tugas dan amanah-amanah baru.
"Apa pun amanat itu, dijalankan sebaik-baiknya, dan dijaga kepercayaan sebagaimana kita ikhtiarkan selama ini. Untuk rakyat saya sampaikan, bila ada salah dan khilaf selama saya menjalankan tugas ini, mohon dimaafkan," ucapnya.
"Kami berterima kasih sekali, doakan agar sampai akhir nanti husnul khatimah dan selalu kita jaga silaturahminya. Tugas saya di Pemprov DKI Jakarta telah selesai, tapi saya tetap akan berada di Jakarta bersama dengan semuanya," tuturnya.
- Penulis :
- Aries Setiawan
