HOME  ⁄  Nasional

Sandi Usulkan Libur Minggu Geser ke Senin

Oleh Ahmad Ryansyah
SHARE   :

Sandi Usulkan Libur Minggu Geser ke Senin
Pantau – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengusulkan hari libur hari minggu di geser ke senin agar meningkatkan mobilitas. Menurut Sandi, Pihaknya bisa memfasilitas bersama kementerian dan lembaga.

"Ini bisa kita fasilitasi jika lintas kementerian, lembaga, dan pentahelix ini bisa menata liburan kita, yang mungkin jatuhnya di hari Minggu bisa digeser ke hari Senin sehingga akan lebih meningkatkan mobilitas," katanya Menprekraf Sandiaga Uno di Universitas Indonesia, Depok, Rabu (11/1/2023).

Sandi juga mengusulkan hari kejepit menjadi hari libur nasional. Menurut Sandi, usulan itu sudah melalui proses penelitian bahwa pekerja butuh liburan atau healing.

"Saya melemparkan suatu pemikiran dan ini sudah melalui proses penelitian yang cukup mendalam, baik di Singapura maupun New Zealand, bahwa ada peningkatan produktivitas masyarakat jika masyarakat, terutama kalangan profesional dan tenaga kerja, itu mengambil waktu untuk vacation atau healing," ujar Sandi.

Sebab, usulannya tersebut berpotensi mendorong target pencapaian wisatawan nusantara di tahun 2023. Dia menyebut hal itu yang membuat parekraf meningkat dua kali lipat dari tahun 2022.

"Ini akan mendorong target pencapaian Rp 1,4 miliar pergerakan wisatawan nusantara di tahun 2023. Ini yang meningkat dua kali lipat dibanding tahun 2022," katanya.

Target peningkatan yang besar itulah yang membuat Sandi mengajukan ide itu dengan membahasnya bersama kementerian dan lembaga. Hal itu guna membahas dan mendorong agar waktu weekend (Sabtu-Minggu) dapat digeser dan hari kejepit dapat diajdikan libur bersama atau libur nasional.

"Jadi dengan target yang besar ini kami mengajukan pemikiran dan segera dibahas lintas kementiran lembaga, apakah kita bisa mendorong agar waktu-waktu libur yang ada di hari libur (Sabtu dan Minggu) bisa digeser dan ada beberapa hari kejepit ini diadakan libur bersama," kata Sandi.
Penulis :
Ahmad Ryansyah