Pantau – Salah satu pentolan Bonek, Husain Ghazali berharap Aremania tak datang ke Surabaya demi menjaga situasi kondusif.
"Kami menghormati proses hukum yang ada. Nanti setidaknya persidangan di Surabaya, setidaknya teman-teman dari Malang menghormati juga Surabaya, karena untuk menjaga kondusifitas Surabaya yang saat ini tenang," kata Husain, Rabu (11/1/2023).
Pasalnya, Sidang Tragedi Kanjuruhan akan digelar di Surabaya pada 16 Januari 2023. Namun, Ghazali meminta Aremia jangan memaksakan diri.
"Jangan memaksakan diri ke Surabaya. Bagaimana juga Surabaya kota terbuka, tapi saya harap jangan memaksakan diri ke Surabaya," imbuh pria yang akrab disapa Cak Conk itu.
Cak Conk menjelaskan Bonek tak menolak keluarga korban atau yang berkaitan dengan Tragedi Kanjuruhan.
"Kami menghormati proses hukum berarti, kalau keluarga korban itu sepengetahuan saya nggak ada masalah. Kalau itu memang benar-benar keluarga korban, tapi kalau di luar itu jangan memaksakan diri. Jaga kondusifitas Surabaya, itu aja alasan kita," ujar Cak Conk.
Menurut Cak Conk, Sebagai pendukung harus bijaksana, jangan sampai buat kegaduhan, mau pendukung itu pakai atribut atau tidak.
"Mereka memakai atribut atau tidak, mereka harus tahu lah, sadar, bijaksana jangan membuat tambah gaduh, biar tidak ada keruwetan dan kekisruhan di sepak bola kita. Cukup sampai di sini," tegasnya.
"Kami menghormati proses hukum yang ada. Nanti setidaknya persidangan di Surabaya, setidaknya teman-teman dari Malang menghormati juga Surabaya, karena untuk menjaga kondusifitas Surabaya yang saat ini tenang," kata Husain, Rabu (11/1/2023).
Pasalnya, Sidang Tragedi Kanjuruhan akan digelar di Surabaya pada 16 Januari 2023. Namun, Ghazali meminta Aremia jangan memaksakan diri.
"Jangan memaksakan diri ke Surabaya. Bagaimana juga Surabaya kota terbuka, tapi saya harap jangan memaksakan diri ke Surabaya," imbuh pria yang akrab disapa Cak Conk itu.
Cak Conk menjelaskan Bonek tak menolak keluarga korban atau yang berkaitan dengan Tragedi Kanjuruhan.
"Kami menghormati proses hukum berarti, kalau keluarga korban itu sepengetahuan saya nggak ada masalah. Kalau itu memang benar-benar keluarga korban, tapi kalau di luar itu jangan memaksakan diri. Jaga kondusifitas Surabaya, itu aja alasan kita," ujar Cak Conk.
Menurut Cak Conk, Sebagai pendukung harus bijaksana, jangan sampai buat kegaduhan, mau pendukung itu pakai atribut atau tidak.
"Mereka memakai atribut atau tidak, mereka harus tahu lah, sadar, bijaksana jangan membuat tambah gaduh, biar tidak ada keruwetan dan kekisruhan di sepak bola kita. Cukup sampai di sini," tegasnya.
- Penulis :
- Ahmad Ryansyah
