Pantau – Pemuda dari Wanasalam yang protes soal jalan rusak tak kunjung pulang di Depan Kantor Bupai sampai Bupati Lebak, Rangkasbitung, Banten, Iti Octavia Jayabaya Hadir.
"Iya masih nunggu. Belum, belum ada yang nemuin," kata salah satu masa aksi bernama Nurdin, Jumat (20/1/2023).
Nurdin mengatakan kelompoknya sudah diajak diskusi perihal yang ingin disampaikan. Namun, ia menolak, Nurdin menganggap Hal Publik Harus di sampaikan depan publik.
"Tadi kami disuruh masuk cuma kami nggak mau, pembahasan soal publik harusnya dibahas di depan publik tidak di dalam ruangan," ujarnya.
Nurdin akan tetap bertahan hingga malam hari. Mereka pun menyanggupi jika harus tidur di sana.
"Nginep aja di sini, kita bisa pakai spanduk buat duduk dan tidur. Kalau hujan bisa cari tempat berteduh. Kami akan tetap di sini," tegasnya.
Mereka akan tetap di depan kantor hingga tuntutan mereka dikabulkan. Mereka menuntut kepastian waktu perbaikan jalan Ketapang-Bojed di Wanasalam yang rusak sejak 11 tahun lalu.
"Kami hanya ingin kepastian waktu kapan jalan itu akan diperbaiki. Sampaikan kepada kami di sini," pungkasnya.
"Iya masih nunggu. Belum, belum ada yang nemuin," kata salah satu masa aksi bernama Nurdin, Jumat (20/1/2023).
Nurdin mengatakan kelompoknya sudah diajak diskusi perihal yang ingin disampaikan. Namun, ia menolak, Nurdin menganggap Hal Publik Harus di sampaikan depan publik.
"Tadi kami disuruh masuk cuma kami nggak mau, pembahasan soal publik harusnya dibahas di depan publik tidak di dalam ruangan," ujarnya.
Nurdin akan tetap bertahan hingga malam hari. Mereka pun menyanggupi jika harus tidur di sana.
"Nginep aja di sini, kita bisa pakai spanduk buat duduk dan tidur. Kalau hujan bisa cari tempat berteduh. Kami akan tetap di sini," tegasnya.
Mereka akan tetap di depan kantor hingga tuntutan mereka dikabulkan. Mereka menuntut kepastian waktu perbaikan jalan Ketapang-Bojed di Wanasalam yang rusak sejak 11 tahun lalu.
"Kami hanya ingin kepastian waktu kapan jalan itu akan diperbaiki. Sampaikan kepada kami di sini," pungkasnya.
- Penulis :
- Ahmad Ryansyah
