
Pantau – Korban tabrak lari secara brutal, Moses Bagus Prakoso (33), yang dikendarai pria berinisial OS (26) di Cakung, Jakarta Timur. Moses dikenal sebagai ayah penyayang anak-anaknya.
"Dia pasti setiap weekend ajak main anaknya. Terus kemaren sebelum berangkat, ia nemenin anaknya ke rumah sakit karena anak pertamanya sakit perut. Jadi dia emang kalau anaknya sakit, dia duluin anaknya (dibanding pekerjaan)," ungkap adik korban, Nicolas Catra Prakoso (29) di rumah duka RS Taman Harapan Baru, Bekasi, Kamis (15/6/2023).
Diketahui, Moses memiliki istri dan 4 orang anak.
"Anak pak Moses ada 4, anak pertama umur 5, (anak) kedua umur 4, yang ketiga (umur) 6 bulan kembar," ujar Nicolas.
Sebelumnya, kuasa hukum korban, Rully Simorangkir, mengatakan ada kejanggalan dalam kecelakaan yang menimpa kliennya tersebut. Ia menduga bahwa kecelakaan terjadi karena disengaja.
"Kalau dilihat ini bukan kecelakaan biasa, apakah ada unsur kesengajaan atau nggak biar nanti polisi yang ungkap," kata Rully.
Rully menjelaskan, berdasarkan pantauan CCTV, pelaku berusaha melarikan diri setelah menabrak korban. Pelaku saat ini diketahui sudah diamankan polisi.
"Itu jelas ya memang ada upaya melarikan diri. Dan tadi malam informasinya sudah ditangkap jam 11. Itu informasi yang kami dapat," imbuh Rully.
Selain itu, Rully mengatakan, ia akan tetap mengusut kasus ini hingga selesai. Pihak korban akan menempuh jalur hukum atas kematian Moses Bagus Prakoso ini.
"Dia pasti setiap weekend ajak main anaknya. Terus kemaren sebelum berangkat, ia nemenin anaknya ke rumah sakit karena anak pertamanya sakit perut. Jadi dia emang kalau anaknya sakit, dia duluin anaknya (dibanding pekerjaan)," ungkap adik korban, Nicolas Catra Prakoso (29) di rumah duka RS Taman Harapan Baru, Bekasi, Kamis (15/6/2023).
Diketahui, Moses memiliki istri dan 4 orang anak.
"Anak pak Moses ada 4, anak pertama umur 5, (anak) kedua umur 4, yang ketiga (umur) 6 bulan kembar," ujar Nicolas.
Sebelumnya, kuasa hukum korban, Rully Simorangkir, mengatakan ada kejanggalan dalam kecelakaan yang menimpa kliennya tersebut. Ia menduga bahwa kecelakaan terjadi karena disengaja.
"Kalau dilihat ini bukan kecelakaan biasa, apakah ada unsur kesengajaan atau nggak biar nanti polisi yang ungkap," kata Rully.
Rully menjelaskan, berdasarkan pantauan CCTV, pelaku berusaha melarikan diri setelah menabrak korban. Pelaku saat ini diketahui sudah diamankan polisi.
"Itu jelas ya memang ada upaya melarikan diri. Dan tadi malam informasinya sudah ditangkap jam 11. Itu informasi yang kami dapat," imbuh Rully.
Selain itu, Rully mengatakan, ia akan tetap mengusut kasus ini hingga selesai. Pihak korban akan menempuh jalur hukum atas kematian Moses Bagus Prakoso ini.
- Penulis :
- Ahmad Ryansyah