Pantau - Satu unit angkot tertabrak KRL di perlintasan rel kereta api di antara Stasiun Citayam-Depok, Jawa Barat, Jumat (16/6/2023). Kecelakaan ini sempat menyebabkan perjalanan kereta terganggu.
"KA 1187 (Bogor-Jakarta Kota) tertemper kendaraan mobil di antara Stasiun Citayam-Depok," ujar KAI Commuter melalui akun Twitter resminya @CommuterLine.
Beruntung insiden yang terjadi pada pukul 10.30 WIB ini tidak ada korban jiwa. Pasalnya, penumpang dan sopir angkot sudah keluar.
"Untung tidak ada penumpang dan sopirnya sudah keluar, jadi tidak ada korban," kata penjaga pintu kereta, Rahmat.
Rahmat juga mengatakan bahwa dirinya sudah memperingatkan sopir saat hendak melintas. Saat itu ia mengatakan bahwa mobil angkot tersebut itu ceper.
"(sopir) bilang dicoba saja pelan-pelan, akhirnya tersangkut juga," katanya.
Lebih lanjut, insiden yang terjadi usai mengantar rombongan ibu-ibu saat hendak turun dari pintu kereta Jalan Rawa Indah posisi kereta baru melintas.
Saat tersangkut, sopir angkot, Martin, mengaku terus mengupayakan agar mobil bisa melintas dan dibantu warga mendorong mobil tetap tidak berhasil.
"Sampai ngebul ban, ini kan kerikil dan hujan lagi. Saya sudah upayakan sampai kereta sudah dekat, tapi kalau tidak loncat saya mati," kata Martin.
Salah satu saksi mata Sri Rahminingsih, mengungkapkan dirinya saat itu sedang makan di depan warung ada angkot lalu tersangkut.
"Angkot lewat pintu kereta tersangkut di rel," kata Sri.
Sri menuturkan saat tersangkut, sopir masih mengusahakan untuk jalan sampai dibantu warga mendorong mobilnya namun tidak berhasil.
"Pas kereta sudah deket,warga langsung minggir," tutur Sri.
Setelah itu KRL menghantam sisi kanan mobil angkot hingga ringsek dan terseret sejauh 50 meter dari pintu kereta. Angkot tersebut mengalami kerusakan parah di bagian depan hingga belakang, bahkan seluruh kaca juga pecah. Pada pukul 12.39 WIB, angkot telah berhasil dievakuasi oleh mobil derek Lantas Depok.
Sementara palang pintu TKP peristiwa ini tepatnya di Jalan Rawa Indah, Pondok Terong, Depok, Jawa Barat, sudah terlihatditutup dan ada garis polisi, sehingga kendaraan tidak bisa melintas.
Adapun palang kereta itu merupakan jalan alternatif kendaraan dari Jalan Raya Citayam merupakan Rawa Geni, sampai saat ini masih terjadi kemacetan.
"KA 1187 (Bogor-Jakarta Kota) tertemper kendaraan mobil di antara Stasiun Citayam-Depok," ujar KAI Commuter melalui akun Twitter resminya @CommuterLine.
Beruntung insiden yang terjadi pada pukul 10.30 WIB ini tidak ada korban jiwa. Pasalnya, penumpang dan sopir angkot sudah keluar.
"Untung tidak ada penumpang dan sopirnya sudah keluar, jadi tidak ada korban," kata penjaga pintu kereta, Rahmat.
Rahmat juga mengatakan bahwa dirinya sudah memperingatkan sopir saat hendak melintas. Saat itu ia mengatakan bahwa mobil angkot tersebut itu ceper.
"(sopir) bilang dicoba saja pelan-pelan, akhirnya tersangkut juga," katanya.
Lebih lanjut, insiden yang terjadi usai mengantar rombongan ibu-ibu saat hendak turun dari pintu kereta Jalan Rawa Indah posisi kereta baru melintas.
Saat tersangkut, sopir angkot, Martin, mengaku terus mengupayakan agar mobil bisa melintas dan dibantu warga mendorong mobil tetap tidak berhasil.
"Sampai ngebul ban, ini kan kerikil dan hujan lagi. Saya sudah upayakan sampai kereta sudah dekat, tapi kalau tidak loncat saya mati," kata Martin.
Salah satu saksi mata Sri Rahminingsih, mengungkapkan dirinya saat itu sedang makan di depan warung ada angkot lalu tersangkut.
"Angkot lewat pintu kereta tersangkut di rel," kata Sri.
Sri menuturkan saat tersangkut, sopir masih mengusahakan untuk jalan sampai dibantu warga mendorong mobilnya namun tidak berhasil.
"Pas kereta sudah deket,warga langsung minggir," tutur Sri.
Setelah itu KRL menghantam sisi kanan mobil angkot hingga ringsek dan terseret sejauh 50 meter dari pintu kereta. Angkot tersebut mengalami kerusakan parah di bagian depan hingga belakang, bahkan seluruh kaca juga pecah. Pada pukul 12.39 WIB, angkot telah berhasil dievakuasi oleh mobil derek Lantas Depok.
Sementara palang pintu TKP peristiwa ini tepatnya di Jalan Rawa Indah, Pondok Terong, Depok, Jawa Barat, sudah terlihatditutup dan ada garis polisi, sehingga kendaraan tidak bisa melintas.
Adapun palang kereta itu merupakan jalan alternatif kendaraan dari Jalan Raya Citayam merupakan Rawa Geni, sampai saat ini masih terjadi kemacetan.
- Penulis :
- Firdha Rizki Amalia
