Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Keluarga Korban Jatuhnya Lion Air Gelar Aksi di Depan Istana

Oleh Adryan N
SHARE   :

Keluarga Korban Jatuhnya Lion Air Gelar Aksi di Depan Istana

Pantau.com - Sejumlah keluarga korban jatuhnya pesawat Lion Air PK-LQP di perairan Tanjung Karawang menyampaikan aspirasi di depan Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Kamis sore (13/12/2018). Mereka menuntut Presiden RI Joko Widodo untuk tetap mengupayakan evakuasi terhadap 64 korban yang sampai saat ini belum terevakuasi.

"Kami datang ke sini untuk menyuarakan lebih keras jadi surat yang kami ajukan ini, buat kami menyatakan aspirasi kami selama ini supaya Pak Jokowi juga merespons," ujar ayah korban pesawat Lion Air bernama Johan di lokasi.

Baca juga: Laporkan Perkembangan Investigasi, Ini Dua Rekomendasi KNKT untuk Lion Air

Johan mengatakan, pihaknya juga akan melayangkan surat kepada mantan Wali Kota Solo itu untuk supaya diadakan audiensi. Sementara itu pihaknya mengklaim surat tersebut sudah dilayangkan ke istana pada sore hari ini.

Aksi demo keluarga korban Lion Air di depan Istana Negara. (Foto: Pantau.com/Bagaskara Isdiansyah)

"Karena kita kan enggak bayangkan kalau keluarga presiden, keluarga pejabat sendiri yang korban saya kira seluruh upaya yang ada di negeri ini dilakukan. Ini anak kandung saya loh. Anak laki-laki saya dan banyak yang juga mengalami hal itu. Padahal kan sebenarnya korban ini kan ada yang dari keuangan, jaksa, polisi, hakim, banyak potensi SDM di negeri ini yang sebenarnya mati secara sia-sia," ungkapnya.

Baca juga: Pantau Sorot: Akhir Perjuangan Tim DVI Identifikasi Korban Lion Air JT-610

Sementara itu Anton Sahadi keluarga korban Lion Air bernama Rian Ariyandi menuturkan, bahwa sampai dengan saat ini ada janji-janji pihak pemerintah dan vendor dalam hal ini Lion Air yang belum terealisasi. Janji tersebut ialah mendatang kapal canggih dari luar negeri untuk mengevakuasi korban yang sampai saat ini belum ditemukan.

"Makanya sampai hari ini kita menyampaikan aspirasi kita pada hari ini supaya juga berbarengan dengan surat kepada presiden. Artinya pemerintah pun di sini kita tagih juga janjinya bahwa janji yang sudah digaungkan Menhub Budi Karya Sumadi itu dia akan mengawal dan negara hadir dalam ini," pungkasnya.

Keluarga korban membentangkan spanduk meminta Presiden Jokowi melanjutkan pencarian jasad korban Lion Air Jt-610. (Foto: Pantau.com/Bagaskara Isdiansyah)


Penulis :
Adryan N