billboard mobile
HOME  ⁄  Nasional

Tiga Petugas Polres Lahat Disanksi, Pengejaran Delapan Tahanan Kabur Masih Berlanjut

Oleh Arian Mesa
SHARE   :

Tiga Petugas Polres Lahat Disanksi, Pengejaran Delapan Tahanan Kabur Masih Berlanjut
Foto: Dinding rutan Polres Lahat yang dijebol oleh delapan orang tahanan yang kabur (sumber: Polres Lahat)

Pantau - Polres Lahat, Sumatera Selatan, memberikan sanksi kepada tiga petugas yang berjaga saat delapan tahanan melarikan diri dari rumah tahanan (rutan) setempat.

Sanksi untuk Petugas Rutan

Kapolres Lahat AKBP Novi Edyanto menyatakan bahwa ketiga petugas tersebut dianggap lalai sehingga dijatuhi sanksi berupa penahanan di tempat khusus (patsus).

"Dalam rangka pemeriksaan lebih lanjut, ketiga petugas jaga yang bertugas malam itu telah diberikan sanksi dan ditempatkan di tempat khusus untuk pemeriksaan," katanya di Lahat, Selasa.

Saat ini pemeriksaan terhadap ketiga petugas tersebut masih berlangsung guna mendalami penyebab kelalaian.

Tim dari Polda Sumatera Selatan dan Propam Polres Lahat juga tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut atas peristiwa tersebut.

Upaya Penangkapan Tahanan yang Kabur

Kapolres Lahat menegaskan bahwa pihaknya terus melakukan pengejaran terhadap tahanan yang masih buron.

"Untuk saat ini kami terus melakukan pengejaran dan tidak akan berhenti sampai semua tahanan yang kabur dapat ditangkap," jelasnya.

Tim khusus Polres Lahat berhasil menangkap kembali tiga dari delapan tahanan yang kabur, yakni Andre Suwardi, Irpan Suryadi, dan Dika Cahyadi.

Penangkapan dilakukan di dua lokasi berbeda, yaitu di Kecamatan Gumai Talang, Kabupaten Lahat, dan Kecamatan Belimbing, Kabupaten Muara Enim, pada Minggu (27/4) pukul 16.00 WIB.

"Proses pengejaran masih dilakukan dengan intens. Kami sedang berusaha secepatnya menangkap mereka yang masih kabur," kata AKBP Novi Edyanto.

Sebelumnya, delapan tahanan melarikan diri dari Rutan Polres Lahat pada Minggu (27/4) pukul 03.30 WIB dengan cara menjebol dinding menggunakan obeng yang telah dimodifikasi.

Polres Lahat langsung membentuk tim khusus dan memimpin langsung upaya pengejaran terhadap para tahanan yang melarikan diri.

Penulis :
Arian Mesa