
Pantau - Pemerintah Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, resmi memberangkatkan sebanyak 356 calon haji pada Selasa dalam Kelompok Terbang (Kloter) 22 menuju Tanah Suci.
Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq, secara langsung melepas para jemaah dengan penuh haru dan doa agar seluruh rangkaian ibadah haji dapat dijalankan dengan baik dan lancar.
"Alhamdulillah, hari ini di depan saya adalah orang-orang yang beruntung menjadi tamu Allah, tamu Rasulullah yang akan melaksanakan ibadah haji. Insya Allah semua diberi kelancaran dan keselamatan, pergi dan pulang dalam keadaan utuh", ujar Fadia dalam sambutannya.
Pesan Penting untuk Calon Haji
Dalam kesempatan tersebut, Fadia mengingatkan seluruh calon haji untuk menjaga disiplin serta keselamatan selama menjalankan ibadah.
"Pesan saya, tolong jangan ada yang keluar kota sendiri sebelum seluruh rangkaian ibadah selesai. Ini penting karena peraturan sangat ketat dan jangan sampai niat tamasya justru menghalangi untuk menjalankan seluruh rangkaian ibadah", pesannya.
Ia juga mengimbau agar para calon haji membawa bekal pribadi, terutama saat berada di Mina, guna mengantisipasi kemungkinan keterlambatan distribusi logistik.
" Kami mohon pada calon haji dapat mendoakan untuk keselamatan dan keberkahan bersama. Semoga semua menjadi haji yang mabrur, dapat menjalankan seluruh rukun dan sunahnya dengan baik, serta kembali ke tanah air dengan selamat", tambahnya.
Sebelum keberangkatan, suasana haru terasa ketika kumandang adzan dan iqomah menggema, disusul prosesi jabat tangan dari unsur Forkopimda kepada para calon haji secara bergiliran.
" Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, calon haji Kloter 22 resmi diberangkatkan. Semoga Allah SWT senantiasa melindungi langkahnya menuju Tanah Suci", tutup Fadia dalam prosesi pelepasan.
- Penulis :
- Arian Mesa