
Pantau - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto mengumumkan rencana pembangunan pusat olahraga seluas 500 hektare sebagai bagian dari program pembinaan atlet nasional jangka panjang.
Rencana tersebut disampaikan Prabowo saat memberikan arahan kepada kontingen Indonesia yang akan berlaga di SEA Games Thailand 2025, bertempat di Istana Negara, Jakarta, pada Jumat, 5 Desember 2025.
Presiden menegaskan bahwa bangsa yang unggul dalam olahraga mencerminkan kekuatan jiwa dan karakter nasional yang tangguh.
"Saya sudah bicara ke Menpora, kita akan bertekad untuk mengadakan pembinaan olahraga jangka panjang. Saya sudah merencanakan kita akan bangun pusat olahraga yang besar. Saya minta sekitar minimal 500 hektare, pusat (olahraga) itu. Enggak ada pusat olahraga yang lima hektare, delapan hektare, tidak," ungkapnya.
Pusat Olahraga Modern dengan Fasilitas Terbaik
Prabowo menyatakan bahwa ia telah berkoordinasi langsung dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Erick Thohir, terkait proyek tersebut.
Pusat olahraga tersebut dirancang menggunakan fasilitas estate of the art sebagai simbol dari pembinaan yang modern dan berstandar internasional.
Pemerintah juga akan mendatangkan pelatih-pelatih terbaik dari luar negeri untuk membina atlet muda di dalam negeri.
"Kita akan kirim anak-anak kita ke mana saja untuk belajar, kita akan datangkan pelatih-pelatih terbaik dan kita akan bina dari usia dini. Kita didik dari umur 8 tahun, kita akan bikin pembinaan pusat latihan jangka panjang," ia mengungkapkan.
Target Jangka Panjang: Olimpiade dan Generasi Juara
Presiden menegaskan bahwa pembinaan ini tidak hanya ditujukan untuk meraih prestasi di SEA Games, tetapi juga untuk Asian Games dan Olimpiade.
Ia optimistis bahwa bonus demografi Indonesia yang akan mencapai 300 juta jiwa menjadi potensi besar dalam mencetak pahlawan olahraga masa depan.
"Kita terlalu kadang-kadang, terlalu rendah hati, tak apa-apa, biar, biar kita jangan terlalu diperkirakan. Tiba-tiba kita muncul. Muncul sebagai negara yang hebat, itu harapan kita semua, terima kasih semangatmu, negara dan bangsa menunggu prestasimu," katanya.
- Penulis :
- Arian Mesa







