Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Wali Kota Medan: “Takkan Hilang Melayu di Bumi, dari Medan untuk Dunia”

Oleh Balian Godfrey
SHARE   :

Wali Kota Medan: “Takkan Hilang Melayu di Bumi, dari Medan untuk Dunia”
Foto: Gelar Melayu Serumpun 2025 jadi ajang persaudaraan lintas negara di Medan(Sumber: ANTARA/Anggi Luthfi Panggabean.)

Pantau - Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Waas, menyatakan bahwa kegiatan Gelar Melayu Serumpun menjadi momentum penting untuk memperkuat persaudaraan lintas negara melalui budaya Melayu yang menyatukan.

"Kita hadir di sini karena mempercayai suatu hal yang sama. Kita meyakini kita adalah satu keluarga yang sama, memiliki semangat yang sama, serta memiliki akar yang sama yaitu Melayu," ujar Rico dalam sambutannya saat membuka acara.

Ia menekankan bahwa budaya Melayu bukan hanya identitas etnis, tetapi jiwa yang hidup dalam diri dan harus dijunjung tinggi bersama.

29 Delegasi Ikut Meriahkan Gelar Melayu Serumpun Ke-8 di Istana Maimun

Gelar Melayu Serumpun 2025 merupakan penyelenggaraan ke-8 dan digelar mulai 21 hingga 24 Mei 2025 di Istana Maimun, Kota Medan.

Acara ini menjadi bagian dari Karisma Event Nusantara 2025 yang ditetapkan oleh Kementerian Pariwisata RI, dan dihadiri oleh 29 delegasi dari dalam dan luar negeri.

Delegasi luar negeri datang dari Malaysia, Singapura, Thailand, dan India, sementara peserta dalam negeri berasal dari berbagai kota dan kabupaten seperti Sabang, Langsa, Aceh Singkil, Aceh Utara, Aceh Tamiang, Aceh Timur, Langkat, Binjai, Serdangbedagai, Deliserdang, Asahan, Labuhanbatu Utara, Sibolga, Batam, Dumai, Musi Banyuasin, Jakarta, Bandung, dan Pontianak.

Dalam harapannya, Rico menyatakan: "Insya Allah, Gelar Melayu Serumpun ini mendunia dan tetap 'Takkan hilang Melayu di bumi'. Ini harapkan kita agar Melayu semakin dikenal, terutama dari Medan untuk dunia."

Penulis :
Balian Godfrey