Pantau - Perjalanan Koperasi Sekretariat Jenderal DPR RI tahun ini menorehkan hasil positif dan transformasi yang nyata bagi para anggotanya.
Dalam Rapat Anggota Tahunan (RAT) yang digelar di Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Rabu (28/5/2025), Kepala Biro Umum Setjen DPR RI, Rudi Rochmansyah, menyampaikan berbagai capaian yang membuat koperasi ini makin solid.
“Kami melihat pengelolaan koperasi tetap terjaga meskipun menghadapi sejumlah tantangan. SHU (Sisa Hasil Usaha) tercatat sebesar Rp3,07 miliar, sedikit menurun dibandingkan tahun lalu, namun masih menunjukkan efisiensi dan ketahanan,” ujar Rudi.
Hasil evaluasi pengawasan sepanjang 2024 menunjukkan koperasi ini dalam kondisi sehat dan memiliki daya tahan yang baik. Transformasi pun berjalan dengan lancar, termasuk peluncuran program edukasi dan beasiswa anak anggota yang akan dimulai tahun 2025.
“Program ini bukan hanya bentuk apresiasi, tapi juga investasi regenerasi, mengingat dalam 2-3 tahun ke depan banyak anggota akan memasuki masa pensiun,” jelas Rudi.
Sementara itu, Ketua Koperasi Setjen DPR RI, Hiphi Hidupati, menambahkan bahwa jumlah anggota terus bertambah, mencapai 2.242 orang per 31 Desember 2024. Penguatan modal koperasi juga cukup signifikan, yakni mencapai 96,62 persen dari modal sendiri.
“Kami mencatat pendapatan dari unit simpan pinjam mencapai Rp7,62 miliar, sementara toko koperasi memberikan kontribusi Rp5,22 miliar atau naik 0,77 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Ini mencerminkan antusiasme anggota dalam memanfaatkan layanan koperasi,” ungkap Hiphi.
Selain itu, koperasi aktif membina pelaku usaha kecil, termasuk pedagang kaki lima di lingkungan DPR RI, dengan peningkatan kontribusi sektor usaha kecil sebesar Rp402 juta pada 2024. Upaya penurunan bunga pinjaman dari 0,6 persen menjadi 0,5 persen pun menjadi langkah nyata peningkatan manfaat bagi anggota.
Koperasi juga menambah nilai layanan ibadah, menaikkan plafon biaya umrah dari Rp31 juta menjadi Rp33 juta, serta ketat memantau kualitas penyelenggara umrah untuk memberikan layanan terbaik bagi anggota.
Mengakhiri pidatonya, Rudi menegaskan komitmen koperasi terhadap pengembangan SDM melalui program beasiswa baru untuk jenjang D1 dan D3 di bidang akuntansi dan teknologi informasi. Tahap awal beasiswa ini akan dimulai seleksi pada Juli 2025.
“Ini adalah bentuk nyata pengembangan SDM jangka panjang. Kami juga membuka kemungkinan agar penerima beasiswa bisa magang di koperasi selama dua tahun dengan imbalan sesuai UMP,” pungkasnya.
Rapat tersebut dihadiri 239 anggota dari total 247 undangan, menandakan antusiasme dan partisipasi aktif dalam pengambilan keputusan. Harapan para pengurus adalah koperasi terus mendapat dukungan, termasuk dalam mengelola ruang usaha baru di lingkungan parlemen.
Koperasi Setjen DPR RI membuktikan diri sebagai lembaga ekonomi yang adaptif dan memberikan nilai tambah nyata bagi anggotanya, dengan berbagai program strategis yang sudah berjalan dan masih terus dikembangkan.
- Penulis :
- Khalied Malvino
