
Pantau.com - Letnan Jenderal Doni Monardo akan menjabat sebagai kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menggantikan Willem Rampangilei. Acara pelantikan dijadwalkan akan dilakukan di Istana Negara, Jakarta, Rabu (2/1/2019), sekitar pukul 09.00 WIB.
Pria kelahiran Cimahi, 10 Mei 1963 itu memiliki karir yang cemerlang sebagai perwira tinggi TNI AD.
Memulai karir di dunia militer setelah lulus dari Akademi Militer pada 1985, Doni kemudian ditugaskan di Komando Pasukan Khusus (Kopassus) tahun 1986 hingga 1998. Ia pun malang melintang di daerah rawan konflik saat itu, seperti Timor Timur hingga Aceh.
Baca juga: Presiden Jokowi akan Lantik Letjen Doni Monardo sebagai Kepala BNPB
Setelah dari Kopassus, Doni ditugaskan di Batalyon Raider di Bali pada tahun 1999 hingga 2001. Pria yang kini berusia 55 tahun itu pun langsung ditugaskan menjadi Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) hingga tahun 2004.
Pada masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, karir Doni makin cemerlang. Ia ditugaskan jadi Komandan Paspampres (Danpaspampres) berpangkat Mayor Jenderal dari 15 Juni 2012 hingga 5 September 2014. Setelah itu, ia didaulat menjadi Komandan Jenderal Kopassus, hingga 25 Juli 2015.
Kemudian ia menjabat Panglima Komando Daerah Militer XVI/Pattimura hingga 27 Oktober 2017. Karir moncernya masih berlanjut usai ditunjuk menjadi Panglima Komando Daerah (Pangdam) Militer III/Siliwangi hingga Maret 2018.
Baca juga: Hingga Hari Ini, Jumlah Pengungsi Tsunami Lampung Capai 3.812 Jiwa
Kini, belum setahun menjabat Sekretaris Jenderal (Sesjen) Dewan Ketahanan Nasional (Wantannas) sejak Maret 2018, Doni sudah diberi tugas baru yakni sebagai kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Sebagai informasi, posisi ini adalah jabatan setingkat menteri. Doni pun akan menjadi jenderal bintang tiga pertama yang menjabat posisi ini.
- Penulis :
- Adryan N