Pantau - Presiden Prabowo Subianto melalui Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) memberikan tiga kado spesial dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia bagi para guru di seluruh Indonesia.
Tiga kado tersebut terdiri dari:
- Insentif bagi guru non-ASN
- Bantuan Subsidi Upah (BSU) bagi pendidik PAUD non-formal
- Bantuan afirmasi kualifikasi akademik S-1/D-4
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti menyatakan bahwa program ini ditujukan untuk meningkatkan kinerja dan kompetensi guru demi menunjang kualitas pembelajaran yang merata dan berkeadilan.
Insentif dan BSU untuk Pendidik Non-ASN, Dorong Sertifikasi dan Kesejahteraan
Sekretaris Jenderal Kemendikdasmen Suharti menjelaskan bahwa insentif diberikan kepada 341.248 guru non-ASN yang telah memiliki kualifikasi akademik S1 atau D4 namun belum mengikuti sertifikasi Pendidikan Profesi Guru (PPG).
Setiap penerima akan mendapatkan insentif sebesar Rp300 ribu per bulan selama tujuh bulan, yang akan dibayarkan sekaligus sebesar Rp2,1 juta.
Pemerintah juga telah mengalokasikan anggaran untuk mendukung pendidikan profesi guru bagi 808.570 guru pada tahun 2025.
Para penerima insentif didorong untuk segera mengikuti program sertifikasi PPG agar dapat memenuhi syarat menerima Tunjangan Profesi Guru (TPG) dan tunjangan khusus bagi wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).
Sementara itu, BSU diberikan kepada 253.407 pendidik PAUD non-formal dengan nilai Rp300 ribu per bulan selama dua bulan, juga dibayarkan sekaligus.
Program ini mencerminkan perhatian Presiden terhadap kesejahteraan pendidik di semua jenjang, termasuk sektor pendidikan non-formal.
Afirmasi Pendidikan S1/D4, 12.500 Guru akan Kuliah Dua Semester
Kado ketiga adalah bantuan afirmasi kualifikasi akademik bagi guru-guru yang belum memenuhi persyaratan minimal pendidikan S1 atau D4.
Program afirmasi ini didukung melalui skema Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) dan akan melibatkan 12.500 guru di seluruh Indonesia.
Para peserta akan mengikuti perkuliahan selama dua semester di 112 perguruan tinggi mitra yang telah ditunjuk.
Abdul Mu’ti menyebut bahwa program ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah untuk mewujudkan pendidikan bermutu bagi semua kalangan, sebagaimana diamanatkan dalam UUD 1945, UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, serta Asta Cita Presiden Prabowo.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf
- Editor :
- Ahmad Yusuf
