Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Kadin Dorong Percepatan Implementasi Kerja Sama Strategis Indonesia–UEA di Sektor Modern dan Berkelanjutan

Oleh Shila Glorya
SHARE   :

Kadin Dorong Percepatan Implementasi Kerja Sama Strategis Indonesia–UEA di Sektor Modern dan Berkelanjutan
Foto: Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Bakrie (kiri) bertemu dengan Duta Besar UEA untuk Indonesia Abdullah Suleim Al Dhaheri (kanan) di Jakarta (sumber: Kadin)

Pantau - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mendorong percepatan implementasi kerja sama strategis dengan Uni Emirat Arab (UEA) di sektor-sektor modern seperti kesehatan, kecerdasan buatan (artificial intelligence), energi terbarukan, dan hilirisasi industri.

Ketua Umum Kadin Indonesia, Anindya Bakrie, menyampaikan hal tersebut saat menerima kunjungan Duta Besar UEA untuk Indonesia, Abdullah Suleim Al Dhaheri, pada 6 Agustus 2025 di Jakarta.

Dalam pertemuan tersebut, Anindya menegaskan pentingnya mempercepat realisasi proyek-proyek kerja sama antara kedua negara, khususnya di sektor-sektor prioritas.

"Yang menarik dari Uni Emirat Arab ini, pertama mereka punya relasi yang sudah cukup panjang dengan Indonesia. Kedua, kerja sama kita berkembang dari industri-industri dasar seperti pelabuhan dan pelayaran, menjadi sektor yang lebih modern seperti kesehatan, edukasi, digitalisasi, bahkan AI," ungkapnya.

Penguatan Hubungan Budaya dan Lingkungan

Selain sektor ekonomi, Anindya juga menyoroti peran UEA dalam memperkuat hubungan budaya dan kontribusinya terhadap isu lingkungan di Indonesia.

Salah satu bentuk kontribusi tersebut adalah pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed di Surakarta, yang menjadi simbol kedekatan budaya antara Indonesia dan UEA.

UEA juga aktif mendukung program dekarbonisasi di Indonesia melalui inisiatif penanaman mangrove.

“Sudah ada fondasinya. Sekarang tinggal bagaimana mengakselerasi supaya lebih cepat lagi, dan itulah tugas Kadin, dan dunia usaha yakni implementasi,” ia menambahkan.

Visi Bersama Indonesia dan UEA

Duta Besar UEA untuk Indonesia, Abdullah Suleim Al Dhaheri, menyampaikan pandangan yang sejalan dengan Kadin Indonesia.

Ia menilai bahwa kerja sama kedua negara telah berevolusi dari sektor tradisional seperti pelabuhan, maskapai, serta minyak dan gas, menuju sektor yang lebih luas dan berkelanjutan.

"Hari ini kami sedang memasuki spektrum kerja sama yang jauh lebih luas dari energi terbarukan, panas bumi, kesehatan, ketahanan pangan, hingga infrastruktur," ungkapnya.

Ia juga menyatakan komitmennya untuk memastikan bahwa semua proposal kerja sama dari Indonesia dan UEA telah dipertimbangkan dengan baik oleh masing-masing pemimpin negara.

Penulis :
Shila Glorya