
Pantau - Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), memberikan bonus kepada atlet dan pelatih yang meraih medali pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI tahun 2024. Penyerahan dilakukan langsung oleh Bupati H. Lalu Pathul Bahri pada Jumat, 29 Agustus 2025, usai kegiatan senam pagi.
Bonus untuk Atlet dan Pelatih, Bentuk Komitmen Daerah
"Hari ini kami memberikan bonus bagi para atlet dan pelatih yang telah membawa nama baik NTB atau meraih medali di ajang PON 2024," ujar Bupati.
Jumlah bonus yang diberikan yakni Rp25 juta untuk peraih medali emas, Rp10 juta untuk medali perunggu, dan Rp5 juta untuk setiap pelatih.
Total anggaran yang dikucurkan untuk apresiasi ini mencapai lebih dari Rp150 juta, dengan penerima terdiri dari 8 atlet dan 6 pelatih.
"Bonus yang diberikan ini memang nilainya tidak seberapa, namun merupakan bentuk komitmen dan sinergi pemerintah dalam meningkatkan semangat para atlet yang telah membawa nama baik Lombok Tengah dan NTB," imbuhnya.
Pemberian bonus ini juga merupakan bagian dari pembinaan berkelanjutan menuju PON 2028.
"Kami berharap mereka tetap berlatih agar mampu bersaing di jenjang yang lebih tinggi, tidak hanya di tingkat nasional namun juga internasional," lanjut Bupati.
Ia berharap apresiasi ini menjadi motivasi bagi atlet muda untuk terus meraih prestasi lebih tinggi dan memperkuat budaya olahraga di tengah masyarakat.
"Pembinaan para atlet pun harus terus ditingkatkan," tegasnya.
Daftar Penerima Bonus dan Cabang Olahraga
Peraih Medali Emas:
- Dedi Iswari (Tarung Derajat)
- Rizkiawan Dwi Santrijati (Kempo)
Peraih Medali Perunggu:
- Devina Yusviantara (Taekwondo)
- Sindi Destavia (Gulat)
- David Agus Saputra (Kickboxing)
- Holilurahman (Kabaddi)
Pelatih:
- Muhammad Mali (Tarung Derajat)
- Muhammad Akbar Maulana (Kempo)
- Kusmayadi Saripudin Yusuf (Taekwondo)
- Rajiv Silaban (Gulat)
- Zulpatoni (Kickboxing)
- Indah Astuti (Kabaddi)
- Penulis :
- Aditya Yohan