Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

PNM Dorong Literasi Keuangan Syariah untuk Perempuan Prasejahtera lewat Program SICANTIKS

Oleh Ahmad Yusuf
SHARE   :

PNM Dorong Literasi Keuangan Syariah untuk Perempuan Prasejahtera lewat Program SICANTIKS
Foto: (Sumber: PNM bekali 25 ribu AO untuk memperkuat literasi keuangan syariah nasabah)

Pantau - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) terus menunjukkan komitmennya dalam memberdayakan perempuan prasejahtera melalui peningkatan literasi keuangan syariah, khususnya lewat program Sahabat Ibu Cakap Literasi Keuangan Syariah (SICANTIKS).

Program ini dilaksanakan melalui peran aktif Account Officer (AO) PNM yang menjadi pendamping utama para nasabah di lapangan.

"AO PNM adalah pendamping terdekat nasabah. Dengan tambahan pengetahuan syariah, mereka diharapkan bisa mendampingi nasabah lebih baik. PNM akan terus menyelenggarakan pelatihan serupa agar manfaatnya dirasakan lebih luas," ungkap Sekretaris Perusahaan PNM, Lalu Dodot Patria Ary.

Program SICANTIKS: Sinergi PNM dan OJK untuk Inklusi Keuangan

Program SICANTIKS merupakan hasil kolaborasi antara PNM dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan telah menjadi model nyata sinergi dalam mendorong literasi dan inklusi keuangan syariah di Indonesia.

Program ini diharapkan memberikan multiple effect, di antaranya:

  • Memperluas pemahaman keuangan syariah di komunitas perempuan
  • Mendukung pertumbuhan usaha ultra mikro
  • Mengurangi kesenjangan ekonomi secara berkelanjutan

PNM telah menyelenggarakan pelatihan training of trainer (ToT) SICANTIKS dalam empat batch di sejumlah wilayah, yakni Sumatera Selatan, Jabodetabek, Jawa Barat, dan Jawa Tengah.

25.560 AO Telah Dilatih, Perkuat Pendampingan Berbasis Syariah

Total sebanyak 25.560 AO PNM telah mengikuti pelatihan SICANTIKS.

Angka ini menunjukkan komitmen kuat PNM untuk memastikan setiap pendamping lapangan memiliki bekal literasi keuangan syariah yang mumpuni.

"Para AO PNM adalah sahabat terdekat nasabah di lapangan. Dengan tambahan wawasan keuangan syariah ini, kami berharap mereka bisa mendampingi para nasabah dengan lebih baik, sehingga pengetahuan yang diperoleh bisa langsung bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari maupun usaha mereka," tambah Dodot.

PNM juga meyakini bahwa keberhasilan usaha perempuan prasejahtera tidak hanya bergantung pada modal, tetapi juga pengetahuan dan pendampingan yang tepat.

Melalui berbagai inisiatifnya, PNM bertekad untuk selalu hadir mendampingi langkah kecil para ibu yang sedang berjuang membangun kehidupan lebih baik bagi keluarganya.

Penulis :
Ahmad Yusuf