
Pantau - Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka melakukan ziarah ke makam ulama besar K.H. Abbas Abdul Jamil atau yang dikenal sebagai K.H. Abbas Buntet di kompleks Pemakaman Gajah Ngambung, Pondok Buntet Pesantren, Desa Mertapada Kulon, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Kamis malam (23/10/2025).
Doakan Ulama Pejuang dan Hormati Warisan Keislaman
Ziarah ini menjadi bentuk penghormatan Wapres terhadap jasa dan pengabdian K.H. Abbas dalam menanamkan nilai-nilai keislaman dan kebangsaan di Indonesia.
"Ziarah ini juga menjadi bentuk penghormatan Wapres terhadap perjuangan para ulama dalam meraih dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia," disampaikan Sekretariat Wakil Presiden di Jakarta pada Jumat.
Wapres memanjatkan doa untuk almarhum K.H. Abbas atas perjuangan dan keteladanannya sebagai pendidik sekaligus pejuang.
K.H. Abbas dikenal sebagai ulama kharismatik asal Cirebon, pengasuh Pondok Buntet Pesantren di masa penjajahan, yang menggabungkan nilai keagamaan dengan semangat perjuangan nasional.
Panglima Perang 10 November dan Warisan Nilai Keikhlasan
Pada pertempuran 10 November 1945 di Surabaya, K.H. Abbas turut serta bersama para santri dan ulama dalam melawan pasukan Sekutu.
Saat itu, Hadratussyekh K.H. Hasyim Asy’ari menunjuk K.H. Abbas sebagai Panglima Perang, bahkan menyatakan bahwa pertempuran akan dimulai setelah kedatangan “Macan dari Jawa Barat”, yaitu K.H. Abbas Buntet.
Hingga kini, nilai-nilai perjuangan, keikhlasan, dan cinta tanah air yang diwariskan K.H. Abbas tetap hidup dalam tradisi pendidikan di Pondok Buntet Pesantren.
Bagian dari Kunjungan Kerja di Cirebon
Ziarah ini merupakan bagian dari rangkaian kunjungan kerja Wapres Gibran di Cirebon.
Kunjungan tersebut bertujuan memperkuat silaturahmi dengan para ulama dan santri, sekaligus mendorong penguatan peran pesantren dalam pembangunan nasional yang adil dan berkelanjutan.
- Penulis :
- Aditya Yohan









