
Pantau.com - Umat Konghucu mengharapkan kehadiran Presiden Joko Widodo dalam perayaan Imlek Nasional yang akan dipusatkan di Balai Sudirman, Jakarta, pada 7 Februari 2019.
Ketua Umum Forum Masyarakat Kelenteng Indonesia (Formakin) Kris Tan di Jakarta, Senin (28/1/2019) mengatakan umat Konghucu Indonesia secara umum mengharapkan kehadiran Presiden Jokowi dalam perayaan Imlek Nasional.
"Selama menjadi presiden, beliau belum pernah hadir pada perayaan Imlek Matakin atau Majelis Tinggi Agama Khonghucu Indonesia yang merupakan representasi lembaga keagamaan Konghucu di Indonesia," katanya.
Baca juga: Jelang Imlek, Kue Keranjang Mulai Diburu
Ia menyadari posisi umat Konghucu Indonesia yang dapat diibaratkan sebagai anak bungsu di negeri ini. Namun, menurut dia, anak bungsu pun tetap mengharapkan perhatian yang sama dengan anak-anak lainnya.
"Kegalauan umat Konghucu Indonesia tentunya bukan tanpa alasan. Karena meski dicatat bahwa ketika Presiden Jokowi menjadi presiden di republik ini, belum pernah sekali pun Beliau hadir pada perayaan Imlek Nasional Matakin yang dihadiri ribuan umat Konghucu," kata alumnus magister Fakultas Ushuluddin UIN Syarif Hidayatulloh Ciputat itu.
Pihaknya selama ini tidak pernah mempersoalkan ketidakhadiran Presiden dalam acara mereka itu, meskipun selalu mengirimkan undangan kepada Presiden Jokowi setiap kali menjelang perayaan Imlek.
Baca juga: Tujuh Kali Beraksi, Pencuri Bermodus Gembos Ban Akhirnya Dibekuk Polisi
"Tiga kali Imlek tidak datang itu merupakan hal yang dapat dimaklumi. Namun, jika empat kali Presiden Jokowi tidak hadir juga sungguh hal yang menyedihkan dan mendukakan perasaan umat Konghucu Indonesia yang butuh disapa, dijenguk, dan diperlakukan sama oleh orang nomor satu di negeri ini," katanya.
Ia menambahkan bagi umat Konghucu, Imlek bukan hanya persoalan budaya tetapi momentum suci yang sama ibaratnya dengan hari raya bagi umat agama lain. Ia menambahkan Imlek adalah saat bersuci diri kembali memperbaiki diri, memperbaharui diri lebih baik lagi sehingga bermanfaat bagi kemanusiaan di Bumi.
"Umat Konghucu Indonesia begitu mendambakan kehadiran Presiden Jokowi untuk menyapa dan hadir dengan hangat merayakan Imlek yang penuh kesederhanaan untuk doa bersama bagi kebaikan negeri ini," katanya.
- Penulis :
- Noor Pratiwi