Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Pertamina Raih Juara I P3DN 2025, Belanja Produk Dalam Negeri Capai Rp415 Triliun

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Pertamina Raih Juara I P3DN 2025, Belanja Produk Dalam Negeri Capai Rp415 Triliun
Foto: (Sumber: Pertamina meraih Juara I Penghargaan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) 2025 untuk kategori Badan Usaha dan Badan Hukum..)

Pantau - PT Pertamina (Persero) berhasil meraih Juara I dalam Penghargaan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) 2025 untuk kategori Badan Usaha dan Badan Hukum.

Penghargaan tersebut diberikan oleh Kementerian Perindustrian Republik Indonesia sebagai bentuk apresiasi atas capaian penggunaan produk dalam negeri oleh Pertamina selama tahun 2024 yang mencapai Rp415,4 triliun, meningkat dari Rp374 triliun pada tahun sebelumnya.

Capaian ini tidak hanya menunjukkan komitmen Pertamina terhadap industri nasional, namun juga melampaui target roadmap Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sebesar 47% secara konsolidasi Pertamina Group.

Penghargaan Diserahkan Langsung oleh Menteri Perindustrian

Penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita kepada Senior Vice President Government Program Management Pertamina, Brahmantya S Poerwadi, pada 15 Desember 2025 di Gedung Kementerian Perindustrian, Jakarta.

"Saya berterima kasih kepada para penerima penghargaan yang telah mengalokasikan bagian anggarannya untuk menggunakan produk-produk dalam negeri", ungkap Agus Gumiwang.

Ia juga menegaskan pentingnya menjadikan belanja produk dalam negeri sebagai gerakan nasional yang melibatkan seluruh instansi pemerintah, badan usaha, dan pemerintah daerah.

Brahmantya menyampaikan bahwa pada tahun 2024, Pertamina telah membelanjakan Rp415,4 triliun untuk produk dalam negeri dari seluruh lini usaha perusahaan.

"Pertamina berkomitmen untuk terus meningkatkan belanja produk dalam negeri. Kami berharap, semakin banyak industri kecil dan menengah yang dapat mendukung operasional perusahaan, mulai dari sektor hulu, pengolahan, hingga pemasaran dan niaga", ia mengungkapkan.

Brahmantya juga menyebut bahwa penggunaan produk dalam negeri oleh Pertamina diperkirakan menciptakan 3,5 hingga 4 juta lapangan kerja baru di berbagai sektor.

Komitmen terhadap Industri Nasional dan Keberlanjutan

Vice President Corporate Communication Pertamina, Muhammad Baron, menjelaskan bahwa penggunaan produk dalam negeri secara langsung mendukung pertumbuhan rantai pasok dan industri nasional, mulai dari bahan baku hingga produk akhir.

Melalui kebijakan P3DN dan TKDN, permintaan nasional dapat diserap oleh industri lokal, sehingga nilai tambahnya tetap berada di dalam negeri.

"Kami mengapresiasi adanya kebijakan P3DN dari pemerintah. Kebijakan ini telah membawa dampak yang sangat positif bagi perekonomian negara, menggerakkan sektor industri, hingga meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui penciptaan tenaga kerja dan ekonomi rakyat, serta multiplier effect dari pertumbuhan industri tersebut", ungkap Baron.

Pertamina juga menegaskan posisinya sebagai pemimpin dalam transisi energi dan menyatakan komitmennya dalam mendukung target Net Zero Emission 2060.

Selain itu, Pertamina terus menjalankan program-program untuk mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), melalui transformasi berbasis tata kelola, pelayanan publik, keberlanjutan usaha dan lingkungan, serta penerapan prinsip Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasionalnya.

Penulis :
Aditya Yohan