Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Bakamla RI Kirim Bantuan 92,2 Ton ke Aceh, Tegaskan Komitmen Negara Hadir dalam Penanganan Bencana

Oleh Shila Glorya
SHARE   :

Bakamla RI Kirim Bantuan 92,2 Ton ke Aceh, Tegaskan Komitmen Negara Hadir dalam Penanganan Bencana
Foto: Bakamla RI beserta masyarakat dan donatur melepas keberangkatan KN Pulau Dana-323 yang membawa bantuan kemanusiaan yang kedua dari masyarakat Kota Batam untuk warga terdampak bencana banjir dan longsor di Sumatera. KN Pulau Dana-323 membawa 92,2 ton bantuan yang diberangkatkan dari Pelabuhan Macgobar, Batu Ampar, Kota Batam, Kepri, Kamis 18/12/2025 (sumber: ANTARA/Laily Rahmawaty)

Pantau - Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla RI) kembali mengirimkan bantuan kemanusiaan untuk korban banjir dan longsor di Sumatera, kali ini melalui pengiriman tahap kedua dengan total bantuan mencapai 92,2 ton.

Bantuan tersebut berasal dari donasi masyarakat Kota Batam, organisasi kemasyarakatan, dan sejumlah instansi, termasuk Sucofindo Batam.

Pengiriman dilakukan menggunakan kapal negara KN Pulau Dana-323 milik Bakamla RI, yang diberangkatkan dari Pelabuhan Macgobar, Batu Ampar, Kota Batam, pada Kamis, 18 Desember 2025.

Direktur Operasi Udara Maritim Laksamana Pertama Bakamla Bambang Somatri secara langsung melepas keberangkatan kapal tersebut.

"Ini bukan sekadar misi distribusi logistik, tetapi merupakan wujud nyata kehadiran negara untuk membantu masyarakat dalam meringankan beban warga sekaligus mendukung percepatan penanganan bencana di lapangan," ungkapnya.

Bantuan Lebih Besar dari Tahap Pertama

Bantuan tahap kedua ini lebih besar dibandingkan pengiriman sebelumnya, yang hanya berjumlah 70 ton dan diangkut oleh KN Pulau Nipah-321 pada Kamis, 11 Desember lalu.

Jenis bantuan yang dikirim meliputi makanan siap saji, paket sembako, selimut, handuk, bantal, pakaian layak pakai, tenda, obat-obatan dasar, serta peralatan mandi dan cuci kakus.

Selain itu, turut dikirim peralatan ibadah, Alquran, alat tulis, tikar, alat kebersihan, rice cooker, genset, kabel, lampu, dan perlengkapan lainnya.

Sebanyak tiga unit genset berasal dari Bakamla RI, sementara rice cooker yang dikirim berjumlah 60 unit.

Seluruh bantuan akan disalurkan ke Lhokseumawe, Aceh, dengan rencana penyerahan kepada Badan Penanggulangan Bencana Aceh sesampainya di lokasi.

Keterlibatan Sucofindo dan Baznas dalam Aksi Kemanusiaan

Salah satu kontribusi datang dari Sucofindo Batam yang menyumbang 13 koli bantuan berisi pakaian pria dan perlengkapan anak.

Donasi tersebut dikumpulkan dari internal pegawai dan masyarakat sekitar.

"Kami berterima kasih kepada Bakamla RI yang sudah menyediakan layanan pengiriman bantuan untuk Sumatera ini. Awalnya kami akan mengirim menggunakan jasa ekspedisi. Setelah tahu informasi dari Bakamla, seluruh bantuan yang digalang kami salurkan ke sini," ujar Muhammad Awal, karyawan Sucofindo Batam sekaligus Ketua DKM Masjid Sucofindo Batam.

Menurut Bambang Somatri, misi ini juga menjadi bukti bahwa Bakamla RI tidak hanya menjalankan mandat menjaga keamanan dan penegakan hukum di laut, tetapi juga memiliki tanggung jawab moral untuk memastikan bantuan bisa menjangkau daerah-daerah perairan yang sulit diakses.

Bakamla RI mengerahkan 45 personel KN Pulau Dana-323 dalam misi kemanusiaan ini.

Selain itu, delapan perwakilan dari Baznas ikut serta dalam pelayaran untuk memastikan bantuan sampai ke sasaran yang tepat.

"Bakamla RI siap mengerahkan unsur yang dimiliki untuk membantu pendistribusian bantuan kemanusiaan untuk korban bencana di Sumatera," ia mengungkapkan.

Kapal diperkirakan akan menempuh perjalanan laut selama dua hari melalui Selat Malaka dan tiba di Lhokseumawe pada Sabtu, 20 Desember 2025.

Penulis :
Shila Glorya