Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Wakapolri Dorong Percepatan Penanganan Bencana di Aceh, Sumut, dan Sumbar dengan Alat Berat dan Fasilitas Air Bersih

Oleh Gerry Eka
SHARE   :

Wakapolri Dorong Percepatan Penanganan Bencana di Aceh, Sumut, dan Sumbar dengan Alat Berat dan Fasilitas Air Bersih
Foto: (Sumber: Wakapolri Komjen Pol. Dedi Prasetyo (tengah). (ANTARA/HO-Polri).)

Pantau - Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) Komjen Pol. Dedi Prasetyo mendorong percepatan penanganan bencana di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar) melalui pengerahan alat berat dan pembangunan fasilitas air bersih.

Langkah ini dilakukan berdasarkan laporan situasi terkini dari Kapolda Aceh, Kapolda Sumut, dan Kapolda Sumbar di wilayah terdampak bencana.

"Dari laporan para Kapolda, kita butuh percepatan dengan sudah melibatkan dan memperbanyak alat berat yang sudah ada," ungkap Komjen Dedi Prasetyo.

Ratusan Titik Air Bersih dan Puluhan Alat Berat Dikerahkan

Di wilayah Aceh, Polri telah menyiapkan data kebutuhan dan melakukan pembaruan informasi di lapangan.

Khusus di Aceh Utara dan Aceh Tamiang, sekitar lima hingga enam unit alat berat seperti ekskavator, buldoser, dan dump truck telah disiagakan, ditambah lima unit alat berat tambahan di Aceh Tamiang.

Sementara itu, di Sumatera Utara, alat berat yang telah dioperasikan mencapai sekitar 21 unit.

Selain pengerahan alat berat, upaya pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat juga menjadi prioritas, terutama ketersediaan air bersih.

Saat ini terdapat sekitar 300 titik fasilitas air bersih yang harus segera dibangun, dengan lebih dari 100 titik yang sudah operasional.

Fasilitas Air Bersih Segera Diresmikan di Daerah Terdampak

Fasilitas air bersih rencananya akan segera diresmikan di sejumlah wilayah terdampak bencana, yakni Aceh Utara, Aceh Tamiang, Tapanuli Tengah, serta beberapa wilayah di Sumatera Barat seperti Agam dan Padang Panjang.

Komjen Dedi Prasetyo menegaskan bahwa langkah ini merupakan bentuk komitmen Polri dalam percepatan pemulihan pascabencana dan pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat.

Penulis :
Gerry Eka