Berita mengenai penghapusan kartu dan gerbang tol di seluruh Indonesia mulai 2024 ramai diperbincangkan di media sosial. Akun Instagram @infipop.id mengunggah sebuah informasi bahwa, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan menghapus transaksi layanan jalan tol dengan kartu dan sistem pembayaran akan berganti dengan sistem non-tunai tanpa perlu menghentikan kendaraan atau disebut Multi Lane Free Flow (MLFF).
Hedy Rahadian selaku Direktur Jenderal Bina Marga menyatakan bahwa proses transisi ini akan dilakukan secara bertahap dengan evaluasi simulasi pelaksanaan. Meskipun perlahan akan dihapus, tapping pada gerbang tol masih menjadi bagian dari transisi hingga MLFF diterapkan secara menyeluruh.
Basuki Hadimuljono, menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) juga mengumumkan bahwa per tahun 2024, kartu E-Tol akan ditinggalkan. Sebagai gantinya, digunakan sistem transaksi non-tunai nirsentuh MLFF.
Penghapusan kartu dan gerbang tol di Indonesia akan memberikan beberapa keuntungan. Pertama, pengguna tidak perlu menghentikan kendaraannya dan mengantre saat membayar tol. Pada sistem kartu tol elektronik, pengemudi perlu membuka kaca kendaraan dan menjulurkan tangan untuk melakukan transaksi pembayaran di gerbang tol, dengan cara tapping kartu elektronik. Hal ini tidak perlu lagi dilakukan jika menggunakan sistem MLFF.
Selain itu, keuntungan lainnya adalah mempersingkat waktu transaksi di gerbang tol. Penerapan MLFF diharapkan dapat mengurangi waktu transaksi menjadi 0 detik, dibandingkan dengan waktu transaksi sekitar 4 detik menggunakan kartu elektronik sebelumnya.
Proses penghapusan kartu dan gerbang tol ini akan dilakukan secara bertahap. Pemerintah berencana untuk menghapus penggunaan kartu tol elektronik mulai tahun 2024. Tahap pertama implementasi teknologi MLFF diproyeksikan akan diterapkan di 40 ruas tol di Indonesia yang tersebar di Pulau Jawa dan Bali pada tahun 2024 ini.
Dalam implementasinya, sekitar 50% dari total gardu pada gerbang tol akan digunakan untuk MLFF, sedangkan 50% sisanya akan digunakan bagi pengguna yang melakukan pembayaran dengan kartu elektronik.
- Penulis :
- Latisha Asharani
