HOME  ⁄  News

Tenggelam saat Mandi di Air Terjun Jami Maros, 2 Remaja Putri Ditemukan Tewas

Oleh Fithrotul Uyun
SHARE   :

Tenggelam saat Mandi di Air Terjun Jami Maros, 2 Remaja Putri Ditemukan Tewas
Foto: Tim SAR Evakuasi Dua Remaja Putri Tenggelam di Air Terjun Jami Maros (doc. Istimewa)

Pantau - Dua remaja putri bernama Tazkiyah Wulandari (17) dan Salsabillah Azahra Allisa Anggraeni (17) ditemukan tewas usai dilaporkan hilang di Air Terjun, Jami, Maros, Sulawesi Selatan. Korban tenggelam saat mandi dan ditemukan di kedalam 5 meter.

Kepala BPBD Maros Towadeng mengkonfirmasi penemuan dua korban tenggelam di Air Terjun Jami tersebut.

"Korban tenggelam di air terjun Kantisang (Jami) telah ditemukan," kata Towadeng, Minggu (15/7/2024).

Towadeng mengungkapkan Tim SAR menemukan kedua korban dalam waktu berdekatan, korban pertama yang ditemukan yakni Salsabila dan setelah itu jasad Tazkiyah baru ditemukan.

"Pukul 07.39 wita korban pertama ditemukan dan korban kedua pada pukul 07.50 Wita. Keduanya ditemukan dalam kondisi MD (meninggal dunia)," ungkap Towadeng.

Towadeng menuturkan lokasi ditemukannya kedua korban tidak jauh dari lokasi para korban tenggelam.

"Kedua korban ditemukan di kedalaman sekitar 5 meter. Kemungkinan saat tenggelam (korban) terjepit di batu," tutur Towadeng.

Setelah proses evakuasi jenazah kedua korban dibawa ke Puskesmas Tompobulu untuk dibersihkan kemudian diantar ke rumah duka masing-masing.

Diketahui, kedua korban sempat dilaporkan hilang pada Jumat (12/7) sekitar pukul 13.00 Wita. Setelah laporan tersebut, Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas, BPPD Maros, Polisi, dan TNI melakukan pencarian.

Namun, pencarian korban sempat dihentikan pada pukul 18.30 Wita dan dilanjutkan pagi hari hingga akhirnya korban ditemukan.

Sebelumnya, teman korban bernama Salsa Nurfadilah mengatakan saat itu terdapat delapan orang dalam satu rombongan. Namun, yang berenang hanya 6 orang termasuk korban. Keenamnya mulai berenang dari pukul 10.00 Wita.

Setelah itu, mereka sempat istirahat makan, setelah makan kedua korban kembali berenang. Tetapi, belum lama keduanya berenang tampak kesulitan hingga akhirnya dinyatakan hilang. Teman korban yang tak bisa berenang pun tak dapat berbuat apa-apa dan akhirnya meminta tolong warga.
 

Penulis :
Fithrotul Uyun

Terpopuler