
Pantau-Wali Kota Bogor Dedie A Rachim mengapresiasi keberhasilan penyelenggaraan retret kepala daerah yang berlangsung selama delapan hari pada 21-28 Februari 2025 di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah. Ia menyebut kegiatan ini tidak hanya memberikan pembekalan teknis, tetapi juga memperkuat solidaritas antar kepala daerah.
Dedie dalam keterangannya di Kota Bogor, Jawa Barat, Minggu, memuji panitia yang bekerja luar biasa dalam mengoordinasikan hampir 1.000 kepala daerah dan wakilnya di ajang tersebut. “Saya sangat mengapresiasi panitia yang bekerja luar biasa dalam mengoordinasikan hampir 1.000 kepala daerah dan wakilnya dengan sangat baik. Semua berjalan lancar dan tertata rapi,” ujar Dedie seperti dilansir Antara, Minggu (2/3/2025).
Menurut Dedie, retret ini memberikan pengalaman yang berbeda bagi para peserta, di mana kedekatan dan kebersamaan semakin terjalin di antara kepala daerah. “Retret ini memberikan pengalaman yang berbeda. Ada kedekatan dan kebersamaan yang mungkin sebelumnya sulit terbangun karena kesibukan masing-masing,” kata Dedie.
Selain itu, Dedie menilai bahwa selama kegiatan berlangsung, kepala daerah mendapatkan wawasan luas dari berbagai narasumber yang dihadirkan. “Materi-materi yang diberikan sangat relevan dengan tantangan pemerintahan daerah saat ini. Banyak masukan strategis yang bisa kami terapkan untuk membangun daerah masing-masing,” paparnya.
Baca juga: Wamendagri: Retret Kepala Daerah Gelombang II Digelar Usai Lebaran
Sementara itu, Kepala Sekolah Magelang Retret 2025 sekaligus Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto mengungkapkan bahwa tidak mudah mengatur dan mengondisikan ratusan pemimpin daerah dalam satu agenda. “Karena pastinya latar belakang mereka berbeda, kemudian juga ini di alam terbuka, bukan di dalam ruangan gedung,” ujar Bima.
Meski begitu, Bima mengungkapkan bahwa semangat dan antusiasme para kepala daerah sangat luar biasa dalam mengikuti seluruh agenda kegiatan. “Tapi luar biasa melihat bagaimana teman-teman kepala daerah ini begitu bersemangat dan antusias. Saya kira memang kadang-kadang ada pergeseran waktu, tapi secara umum saya lihat semangatnya sangat luar biasa,” tutupnya.
- Penulis :
- Wira Kusuma