Pantau - Sedikitnya dua orang tewas dan beberapa lainnya mengalami luka-luka dalam insiden penembakan yang terjadi di Universitas Brown, Providence, Negara Bagian Rhode Island, Amerika Serikat, pada Sabtu, 13 Desember 2025 sore waktu setempat.
Penembakan Picu Peringatan Darurat di Kampus
Sekitar pukul 16.20 waktu setempat, mahasiswa Universitas Brown menerima pesan peringatan darurat dari pihak kampus mengenai adanya seorang penembak aktif di area universitas.
Peringatan tersebut meminta mahasiswa untuk segera mengunci pintu, mengaktifkan mode senyap pada ponsel, tetap bersembunyi hingga ada informasi lebih lanjut, serta bersiap melakukan tindakan lari, bersembunyi, atau melawan sebagai upaya terakhir melindungi diri.
Penembakan dilaporkan terjadi di dekat area akademik dan penelitian kampus, yang merupakan salah satu zona dengan aktivitas padat di Universitas Brown.
Polisi dan FBI Tangani Situasi, Trump Beri Pernyataan
Kepolisian Providence langsung merespons dengan mengerahkan personel ke lokasi kejadian untuk mengamankan situasi.
"Terjadi beberapa tembakan di area Universitas Brown. Ini adalah penyelidikan aktif. Harap berlindung di tempat aman atau hindari area tersebut sampai pemberitahuan lebih lanjut," ungkap Kepolisian Providence melalui pernyataan resmi di media sosial X.
Presiden Amerika Serikat Donald Trump turut menanggapi peristiwa ini.
Ia menyatakan bahwa dirinya telah menerima laporan mengenai insiden tersebut dan memastikan bahwa FBI telah berada di lokasi untuk menangani kasus ini secara langsung.
Hingga kini, identitas pelaku penembakan belum diumumkan, dan penyelidikan masih terus berlangsung.
- Penulis :
- Gerry Eka
