Pantau - Tuntas sudah agenda Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI yang digelar hingga Kamis (16/2/2023) malam di Hotel Shangri-La, Jakarta.
Menteri BUMN Erick Thohir terpilih menjadi Ketua Umum PSSI periode 2023-2027 menggantikan posisi Mochamad Iriawan alias Iwan Bule.
Jika melihat struktur organisasi pengurus PSSI periode 2023-2027, wajah-wajah lama masih mendominasi. Istilahnya, masih 4L alias Lu Lagi Lu Lagi!
Di posisi Wakil Ketua Umum, ada nama Ratu Tisha yang pernah menjabat sebagai Sekjen PSSI periode 2017-2020. Ratu Tisha berhasil meraih suara terbanyak lewat pemilihan yang dipenuhi drama hingga harus diulang dua kali.
Berlanjut ke posisi Komite Eksekutif (Exco), ada 12 nama yang terpilih dalam daftar ini. Setengahnya juga masih berhiaskan muka-muka lama.
Nama-nama lama yang kembali bercokol di keanggotan Exco kali ini adalah Endri Erawan, Juni Rahman, Vivin Cahyani, Ahmad Riyadh, Hasnuryadi Sulaiman, dan Pieter Tanuri.
Sementara, sisanya adalah wajah baru yang juga sebenarnya tidak terlalu asing di mata publik. Salah satunya adalah Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Mahendra Sinulingga.
Dengan komposisi PSSI yang tetap 4L ini, harapan publik akan terwujudnya sepakbola tanah air yang berprestasi tampaknya akan tipis.
Sebagai informasi, prestasi terbaik timnas sepakbola Indonesia hingga saat ini hanyalah medali emas SEA Games pada tahun 1991 silam di Manila, Filipina. Bahkan, sebagian besar skuad timnas yang berlaga di Piala AFF kemarin saja belum lahir.
Menteri BUMN Erick Thohir terpilih menjadi Ketua Umum PSSI periode 2023-2027 menggantikan posisi Mochamad Iriawan alias Iwan Bule.
Jika melihat struktur organisasi pengurus PSSI periode 2023-2027, wajah-wajah lama masih mendominasi. Istilahnya, masih 4L alias Lu Lagi Lu Lagi!
Di posisi Wakil Ketua Umum, ada nama Ratu Tisha yang pernah menjabat sebagai Sekjen PSSI periode 2017-2020. Ratu Tisha berhasil meraih suara terbanyak lewat pemilihan yang dipenuhi drama hingga harus diulang dua kali.
Berlanjut ke posisi Komite Eksekutif (Exco), ada 12 nama yang terpilih dalam daftar ini. Setengahnya juga masih berhiaskan muka-muka lama.
Nama-nama lama yang kembali bercokol di keanggotan Exco kali ini adalah Endri Erawan, Juni Rahman, Vivin Cahyani, Ahmad Riyadh, Hasnuryadi Sulaiman, dan Pieter Tanuri.
Sementara, sisanya adalah wajah baru yang juga sebenarnya tidak terlalu asing di mata publik. Salah satunya adalah Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Mahendra Sinulingga.
Dengan komposisi PSSI yang tetap 4L ini, harapan publik akan terwujudnya sepakbola tanah air yang berprestasi tampaknya akan tipis.
Sebagai informasi, prestasi terbaik timnas sepakbola Indonesia hingga saat ini hanyalah medali emas SEA Games pada tahun 1991 silam di Manila, Filipina. Bahkan, sebagian besar skuad timnas yang berlaga di Piala AFF kemarin saja belum lahir.
- Penulis :
- Aditya Andreas
