Pantau.com - Ada adegan-adegan aneh dalam pertarungan MMA di Krimea. Pasalnya, wasit Armen Ananyan dipaksa untuk menundukkan seorang petarung yang kehilangan arah, Renat Lyatifov.
Awal mulanya, seperti melansir Russia Today, Sabtu (1/9/2018), sebuah pukulan tangan kanan yang menghancurkan dari petarung Kroasia Karlo Caput membuat Renat Lyatifov mencium kanvas di tahap pembukaan pertarungan pasangan itu di acara Crimea Rush.
Baca juga: Jasad Pendaki yang Hilang 31 Tahun Lalu Ditemukan, Kondisinya Bak Boneka Lilin
Namun, ketika kamera menyorot ke Kroasia yang menang, Renat Lyatifov yang kebingungan terus meronta hingga akhirnya selasai setelah wasit Ananyan menundukkannya dengan choke guillotine dan tim pejuang itu masuk.
Ananyan sendiri adalah mantan petarung. Setelah kejadian itu, wasit itu tersenyum dan menggelengkan kepala.
Kemenangan itu memindahkan rekor Caput berusia 25 tahun menjadi 8-0, sementara Lyatifov, 29, kini berada di 34-24.
Baca juga: Kisah Pria Tua Bawa Foto Mendiang Istri Setiap Hari ke Pantai Selama 7 Tahun
- Penulis :
- Widji Ananta
