
Pantau.com - Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso, mengaku bahwa proses adaptasi dengan motor Desmosedici lebih sulit dari pada harus mengembangkannya pada penggunaan di MotoGP 2018. Pria asal Italia itu menegaskan bahwa yang utama adalah adaptasi bukan sebaliknya.
Dovi juga mengatakan bahwa untuk bisa mengembangkan motor Desmosedici, dirinya hanya memerlukan beberapa perangkat-perangkat baru seperti kotak pada elektronik ataupun setelannya.
"Mengembangkan sesuatu berarti Anda memiliki perangkat yang berbeda. Namun, kami tak perlu peranti-peranti baru untuk mengubah sesuatu seperti peranti elektronik maupun setelannya. Hal ini sudah terjadi di Ducati musim ini," ujar Dovizioso seperti yang dikutip dari Crash, Kamis (4/10/2018).
Baca Juga: Analisis: Rahasia Perkembangan Ducati di MotoGP Diakui Sang Rival
Sementara itu Dovizioso mengatakan bahwa tidak mudah untuk menjelaskan secara rinci mengenai sulitnya beradaptasi untuk menangani ban ataupun semua aspek motor secara konstan.
"Untuk menjadi kompetitif adalah mengembangkan motor dan hal lain yang lebih penting bagi pebalap adalah beradaptasi dengan situasinya. Saya kira yang terakhir lebih utama daripada mengembangkan motor," tambahnya.
Saat ini Andrea Dovizioso sendiri sedang mempersiapkan laga balap untuk menjalani MotoGP Thailand yang akan berlangsung di Sirkuit Internasional Chang, Thailand pada 5-7 Oktober 2018.
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta