Pantau - Pembalap Red Bull Racing Sergio Perez kehilangan posisi kedua di kejuaran balap F1 dengan Charles leclerc setelah mengalami kesulitan sepanjang akhir pekan di ajang balap Italia, pada Minggu (19/5/2024).
Performa jelek Perez terjadi diduga karena Red Bull masih belum menjamin tempat duduknya untuk musim 2025, sedangkan Red Bull principal Christian Horner tidak terlalu khawatir dengan kemunduran ini dan menyebut "hanya sebuah kesalahan kecil."
“Simulasi kami menunjukkan sebelum balapan bahwa P7 berpotensi optimal [dengan asumsi] tidak terjadi apa-apa, tidak ada safety car atau semacamnya,” kata Horner, dengan balapan berjalan tanpa gangguan, dikutip Motorsport Kamis (23/5/2024).
"Dia mengalami satu kali perjalanan melewati kerikil yang memakan waktu sekitar enam detik, tapi saya pikir itu adalah jumlah maksimum yang bisa dia dapatkan dari posisi grid hari ini." lanjutnya.
Diketahui, Perez belum pernah mengalahkan Max Verstappen di ajang kualifikasi atau memimpin dalam satu lap balapan musim ini, namun performanya menurun secara signifikan di Imola karena ia gagal mencapai Q3.
Horner mengakui waktu bagi Perez tidak menguntungkan namun dirinya ingin menunjukkan gambaran yang lebih besar.
"Ini adalah kalender 24 balapan. Dia mengawali tahun ini dengan baik, pendekatannya sangat kuat dan dia telah mengubah pendekatannya. sedikit tahun ini. Hasil hari ini ditentukan oleh kualifikasi kemarin." katanya.
Ketika ditanya seberapa dekat Red Bull dalam menyelesaikan persyaratan kontrak baru dengan Perez dan apakah itu hanya masalah penandatanganan, Horner menjelaskan bahwa setiap potensi kesepakatan tidak hanya menunggu untuk ditandatangani
"Checo selalu menjadi pilihan yang sangat baik. orang yang lugas untuk dihadapi, jadi aku tidak mengira itu akan menjadi masalah." ujarnya.
- Penulis :
- Kaorie Zeto Hapki
- Editor :
- Kaorie Zeto Hapki
