HOME  ⁄  Olahraga

Jens Raven Dinilai Layak Masuk Timnas Senior, Coach Justin: Masih Mentah!

Oleh Aditya Andreas
SHARE   :

Jens Raven Dinilai Layak Masuk Timnas Senior, Coach Justin: Masih Mentah!
Foto: Pandit sepakbola Indonesia, Justinus Lhaksana. (foto: Tangkapan Layar)

Pantau - Pandit sepakbola Indonesia, Justinus Lhaksana, yang lebih dikenal sebagai Coach Justin, memberikan pandangannya mengenai Jens Raven dan potensi kontribusinya untuk tim nasional. 

Meski tampil cukup baik di ajang Piala AFF U-19 lalu dengan membawa Indonesia menjadi juara. Namun, menurutnya, Raven belum siap untuk bermain di timnas senior.

"Jens Raven ini banyak yang bilang apakah dia cocok main di timnas, gue bilang nggak. Ini kelihatan sekali pemainnya masih mentah banget, punya etos kerja tinggi, badannya masih cungkring. Ketemu senior, selesai," kata Coach Justin melalui kanal YouTube-nya, Rabu (31/7/2024). 

Ia menyarankan agar pemain seperti Raven dan Struick diberi kesempatan bermain secara bertahap. Begitu juga pemain muda lainnya seperti Arkhan Kaka yang sudah bermain di timnas U-16 lalu. 

"Kayak Kaka yang dilakukan sama Indra Sjafri, main 10 menit, 15 menit, nggak jadi starter tapi main sebagai subs (pengganti) saja, merasakan atmosfernya, cara bermainnya gimana," ujarnya.

Justin mengakui bahwa Raven memiliki potensi untuk masa depan. Namun, untuk pertandingan besar seperti Kualifikasi Piala Dunia, ia meragukan jika Raven mampu tampil menghadapi tekanan. 

"Untuk kualifikasi Piala Dunia, definitely nggak, tapi untuk AFF bisa diberi kesempatan kalau seandainya dia dilepas sama Dordrecht. Kasih jam terbang, jadi dia ada sama Struick," jelasnya.

Selain itu, Justin juga menyoroti beberapa pemain Timnas Indonesia U-19 yang tampil cukup baik. Salah satunya adalah Welber Jardim yang dinilai memberi keseimbangan di lini tengah skuad Garuda Muda. 

"Welber itu pemain Brazil itu oke juga, dan gue lihat ada beberapa pemain selain kaptennya, belakangnya itu juga cukup solid. Kipernya itu juga menunjukkan percaya diri walaupun ya ada bikin 1-2 kesalahan, it's oke lah," tutupnya.

Penulis :
Aditya Andreas

Terpopuler