HOME  ⁄  Olahraga

Carlo Ancelotti Khawatir dengan Gaya Bermain Real Madrid

Oleh Kaorie Zeto Hapki
SHARE   :

Carlo Ancelotti Khawatir dengan Gaya Bermain Real Madrid
Foto: Carlo ANCELOTTI pelatih kepala Real Madrid saat pertandingan sepak bola Liga Champions antara Lille dan Real Madrid. (Getty)

Pantau - Kekalahan Real Madrid di Liga Champion dari Lille membuat Carlo Ancelotti khawatir akan gaya bermain Los Blancos di awal musim.

Gol dari pemain asal Kanada, Jonathan David, di masa injury time babak pertama sudah cukup bagi tim Ligue 1, Lille, untuk mengalahkan Real Madrid. Saat sang juara bertahan Liga Champions menelan kekalahan pertama mereka di semua kompetisi dalam 37 pertandingan.

Baca Juga: Pelatih Real Madrid: Lille Pantas Menang karena Bermain Bagus

Meskipun ini merupakan kekalahan pertama musim ini, tanda-tanda peringatan telah terdengar di Santiago Bernabeu saat tim asuhan Ancelotti gagal untuk mengulangi dominasi mereka musim lalu, meski telah menambahkan Kylian Mbappe ke dalam skuat mereka.

Diketahui, mereka bermain imbang dalam 3 dari 8 pertandingan pembuka mereka di Laliga.

Meski skuat Real Madrid hampir tidak berubah secara keseluruhan sejak musim lalu, terdapat beberapa perubahan penting.

Pensiunnya Toni Kroos tampaknya menjadi masalah terbesar Ancelotti saat ini, saat tim terlihat kehilangan kemampuan untuk bermain secara vertikal, sesuatu yang menjadi senjata terbesar mereka musim lalu berkat kemampuan sang pelatih asal Jerman untuk menemukan pemain dari sisi dalam.

“Sulit untuk mengevaluasi permainan, semuanya berjalan dengan buruk. Sulit bagi kami untuk melakukan segalanya. Kami tidak harus membuang semuanya dan kami harus tetap berkepala dingin.”  ujar Carlo.  

“Perasaannya adalah bahwa kami mengalami kesulitan untuk menghasilkan, menciptakan, dan penguasaan bola berjalan lambat, dengan sedikit ide... hari ini jelas terlihat bahwa segala sesuatunya tidak berjalan dengan baik. Kami memiliki para penyerang yang membutuhkan kami untuk bermain lebih vertikal.” lanjutnya.

Baca Juga: Kejutan! Real Madrid dan Bayern Munchen Sama-sama Keok

“Bellingham terpaku di pinggir lapangan saat kami tidak menguasai bola, tetapi selebihnya, sama seperti tahun lalu, tidak ada perubahan. Saya pikir tidak cukup hanya dengan membicarakan masalah ini untuk memperbaikinya, jika seperti itu maka akan lebih mudah. Ada dinamika yang perlu ditingkatkan, tidak cukup hanya dengan berbicara. Saya pikir tim telah berkembang dan ini adalah sebuah langkah mundur.” tutupnya.

Juara Liga Champions 15 kali itu kini tanpa kemenangan dalam dua laga beruntun dan laga berikutnya tidak akan mudah saat menjamu Villarreal di Santiago Bernabeu pada hari Sabtu, (5/10/2024).

Penulis :
Kaorie Zeto Hapki
Editor :
Khalied Malvino