Pantau Flash
HOME  ⁄  Olahraga

Satya Wacana Salatiga Lepas Point Guard Andalan Calvin Yeremias Biyantaka

Oleh Kaorie Zeto Hapki
SHARE   :

Satya Wacana Salatiga Lepas Point Guard Andalan Calvin Yeremias Biyantaka
Foto: Pebasket Satya Wacana Salatiga Calvin Yeremias Biyantaka (kedua kanan) berusaha melewati hadangan pebasket Borneo Hornbills Sevly Victory A. Rondonuwu(kedua kiri) dan Steven Orlando (kiri) saat lanjutan pertandingan Indonesian Basketball League (IBL) 2024 di GOR Laga Tangkas, Pakansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (15/5/2024). ANTARA FOTO/Arif Firmansyah

Pantau - Satya Wacana Salatiga secara resmi mengumumkan perpisahan dengan point guard andalan mereka, Calvin Yeremias Biyantaka, melalui unggahan di akun Instagram resmi tim.

Kepergian Calvin menjadi sorotan setelah namanya tidak masuk dalam daftar pemain Satya Wacana pada turnamen pramusim IBL All Indonesian 2024.

Baca Juga: Rusak Loker Ruang Ganti, Ini Sanksi Pebasket Satya Wacana Tyree Robinson

Menurut laporan di laman resmi IBL, ini bukan kali pertama Satya Wacana harus melepas point guard kunci. 

Sebelumnya, tim asal Salatiga ini juga kehilangan pemain penting seperti Antoni Erga dan Alexander Franklyn, yang memaksa mereka melakukan perombakan di posisi vital tersebut.

Calvin Yeremias memulai debut profesionalnya di IBL musim 2023, di mana ia langsung mendapatkan kepercayaan dari pelatih kepala Jerry Lolowang sebagai point guard utama tim.

Selama musim debutnya, Calvin menunjukkan performa menjanjikan dengan mencatat rata-rata 4,7 poin, 3,4 rebound, dan 2,8 assist dalam 30 pertandingan.

Memasuki musim 2024, performa Calvin semakin matang. Dalam 26 pertandingan, ia berhasil meningkatkan statistiknya dengan mencatat rata-rata 6,5 poin, 3,3 rebound, 3,2 assist, dan 1,1 steal per laga.

Hebatnya, selama 2 musim bersama Satya Wacana, Calvin tidak pernah absen dalam satu pertandingan pun.

Meskipun terus berkembang, Calvin memutuskan untuk meninggalkan Satya Wacana.

Baca Juga: Hardianus Berharap Arki Wisnu Segera Kembali ke IBL Setelah Hengkang dari Satria Muda

Kepergiannya memaksa tim untuk kembali menghadapi tantangan besar dalam mencari pengganti di posisi point guard, menjelang musim IBL 2025.

Kini, Satya Wacana harus menyusun ulang strategi dan membangun skuad baru untuk menghadapi kompetisi mendatang, setelah kehilangan salah satu pemain muda berbakat mereka.

Penulis :
Kaorie Zeto Hapki