
Pantau - Kudus, 23-10-2025 – Kontingen DKI Jakarta terus menempel ketat posisi Jawa Barat di klasemen sementara perolehan medali Pekan Olahraga Nasional (PON) Bela Diri 2025 yang digelar di Kudus, Jawa Tengah.
Hingga Kamis, 23 Oktober 2025, Jawa Barat masih memimpin dengan total 64 medali, terdiri dari 27 emas, 10 perak, dan 27 perunggu.
DKI Jakarta menyusul di posisi kedua dengan perolehan 61 medali, yaitu 24 emas, 14 perak, dan 23 perunggu.
Emas dari Shorinji Kempo, Nuralim dan Katherina Bersinar
Salah satu penyumbang emas untuk DKI Jakarta adalah pasangan Muhammad Nuralim dan Katherina Birgitha dari cabang olahraga shorinji kempo, kategori embu campuran.
Muhammad Nuralim mengungkapkan rasa syukurnya setelah berhasil meraih emas dan mempersembahkannya untuk Jakarta.
Ia merasa bangga karena sebelumnya gagal lolos seleksi untuk PON Aceh-Sumut 2024, namun akhirnya lolos ke PON Bela Diri 2025 di Kudus dan mengulang prestasi emas seperti saat Kejurnas di Makassar.
Ia berharap prestasi ini menjadi motivasi untuk terus berlatih dan bisa tampil di PON 2028 yang akan diselenggarakan di Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur.
Sementara itu, Katherina Birgitha juga bersyukur bisa mempertahankan raihan medali emas.
"Ini berkat latihan keras sejak awal 2025 sehingga saat di final tetap bisa tampil terbaik sehingga menjadi juara dan memperoleh emas," ungkap Katherina.
Persaingan Ketat Antarprovinsi di Papan Atas
Di bawah DKI Jakarta, posisi ketiga klasemen ditempati oleh Jawa Tengah dengan 18 emas, 20 perak, dan 33 perunggu.
Kalimantan Timur menyusul di peringkat keempat dengan 15 emas, 15 perak, dan 27 perunggu.
Jawa Timur menempati posisi kelima dengan 13 emas, 6 perak, dan 7 perunggu.
Beberapa provinsi lain yang turut meramaikan klasemen sementara medali antara lain Bali, Sumatera Barat, Nusa Tenggara Barat, Sumatera Utara, Lampung, Banten, dan Maluku.
PON Bela Diri 2025 diselenggarakan di Djarum Arena Kaliputu, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, sejak 12 Oktober dan akan berakhir pada 26 Oktober 2025.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf