
Pantau - Aryna Sabalenka mempertahankan catatan tak terkalahkannya di WTA Finals 2025 setelah menundukkan Jessica Pegula dalam pertandingan sengit tiga set dengan skor 6-4, 2-6, 6-3 di King Saud University Indoor Arena, Riyadh.
Duel Ketat Penuh Tekanan
Pertandingan berlangsung selama dua jam dengan intensitas tinggi, di mana Sabalenka dan Pegula saling menekan sejak awal.
Pada set pertama, Sabalenka sempat melewatkan beberapa peluang break point namun berhasil memimpin 4-2 lewat forehand winner yang tajam.
Ia mempertahankan servis dan memperbesar keunggulan menjadi 5-2, meski Pegula sempat mematahkan servis dan memperkecil jarak menjadi 5-4.
Akhirnya, Sabalenka mengonversi set point kelimanya untuk menutup set pertama dalam 45 menit.
Set kedua berubah menjadi milik Pegula, yang berhasil mematahkan servis Sabalenka dua kali dan unggul 5-2.
Meski Sabalenka mendapatkan dua break point di gim terakhir, Pegula menyelamatkannya dengan tiga pukulan forehand winner dan memenangi set kedua.
Di awal set ketiga, Pegula kembali mematahkan servis Sabalenka dan memimpin 2-1.
Namun Sabalenka bangkit dan menemukan kembali ritme permainannya, memenangi empat gim berturut-turut hingga unggul 5-2.
Sabalenka memastikan kemenangan lewat forehand winner terakhir yang membuatnya berlutut karena emosinya.
Dominasi Sabalenka dan Target Berikutnya
Kemenangan ini merupakan yang ke-61 bagi Sabalenka sepanjang musim 2025.
Ia juga mencatatkan 13 kemenangan atas pemain peringkat 10 besar tahun ini, tertinggi sejak Iga Swiatek pada 2022 dengan 15 kemenangan.
Sabalenka mengaku puas dengan performanya, terutama menghadapi tekanan dari Pegula.
"Dia selalu mendorong saya hingga batas maksimal," ungkapnya.
"Di set kedua, saya merasa dia masuk dan bermain tenis dengan luar biasa. Di set ketiga, saya berpikir, 'Oke, saya akan mengejar pukulan-pukulan saya, saya akan lebih agresif dan memberikan kecepatan kepadanya, semoga saya mendapat kesempatan'," tambahnya.
"Dan ya, sekali lagi dia menekan saya dan saya menyukainya. Saya senang bermain melawannya karena pertandingannya tidak pernah mudah. Tenisnya selalu hebat, levelnya hebat, poin-poinnya bagus, dan saya sangat senang dengan kemenangan ini," ujarnya.
Ini adalah kemenangan kesembilan Sabalenka dari 12 pertemuannya dengan Pegula, dengan beberapa pertandingan terakhir berlangsung sangat ketat.
Meski belum sepenuhnya mengunci tiket semifinal saat pertandingan berakhir, hasil ini menjadikan Sabalenka satu-satunya pemain di Grup Stefanie Graf yang memiliki rekor 2-0, dan kini mencatatkan 3-0, memastikan dirinya lolos ke semifinal.
Selanjutnya, Sabalenka dijadwalkan menghadapi Coco Gauff.
Jika menang, Sabalenka akan menyamai rekor head-to-head melawan Gauff yang saat ini masih unggul tipis 6-5.
- Penulis :
- Aditya Yohan







