
Pantau.com - Meski sempat mendatangkan Jorge Lorenzo selama dua musim untuk meningkatkan penampilan Ducati di MotoGP, ternyata tim pabrikan asal Italia itu patut berbangga dengan kiprah Andrea Dovizioso. Betapa tidak, Dovizioso mampu tampil lebih baik ketimbang mantan pembalap Movistar Yamaha itu.Ya, Desmodovi -julukan Dovizioso- begitu gemilang dalam beberapa musim terakhir. Dimana dirinya mampu bertarung dalam perebutan gelar juara dalam dua tahun terakhir ini. Tercatat, pada gelaran MotoGP 2017, Dovizioso membuat pembalap Tim Repsol Honda, Marc Marquez, kalang kabut untuk bisa mempertahankan gelar juaranya.Keberadaan Lorenzo pun tak membuat Dovizioso pesimistis di atas lintasan. Karena itu, Ducati mempertahankan Dovi ketimbang X-Fuera -julukan Lorenzo- yang musim 2019 menggeber motor Honda.
Baca Juga: Pantau Sorot: Ucapan Perpisahan Jorge Lorenzo untuk Ducati Tak ayal, manajer Ducati, Davide Tardozzi, melemparkan pujian kepada Dovizioso. Ia menilai penampilan pembalap berusia 32 tahun itu mengalami perkembangan pesat dengan menjadi rider terkuat di MotoGP.“Andrea Dovizioso tidak diragukan lagi telah menjadi salah satu pembalap terkuat sekarang. Ia telah berubah dan sekarang memiliki kemampuan untuk melihat apa yang akan dilakukan oleh pembalap lain,” ujar Tardozzi, sebagaimana dikutip dari Tuttomotori Web, Rabu (23/1/2019).
Baca Juga: Ciabatti Menilik Peta Persaingan Pebalap Ducati untuk 2020
Penampilan apik Dovi terjadi di musim 2017, dimana penentuan gelar juara baru bisa dilakukan pada seri terakhir (GP Valencia). Hal ini terjadi karena tipisnya perbedaan poin antara Dovizioso dan Marquez. Sayangnya, nasib malang menimpa Dovizioso yang telah tampil gemilang sejak awal balapan seri terakhir MotoGP 2017. Di beberapa lap terakhir, ia harus terjatuh. Hasilnya, Marquez pun dipastikan keluar sebagai kampiun, sementara Dovizioso harus puas menjadi runner-up dalam dua musim terakhir.
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta