Pantau Flash
HOME  ⁄  Olahraga

"Night of Champions" di Riyadh: Perubahan Besar dalam Gelar Juara Dunia WBO

Oleh Ahmad Yusuf
SHARE   :

"Night of Champions" di Riyadh: Perubahan Besar dalam Gelar Juara Dunia WBO
Foto: (Sumber : Foto petinju Abdullah Mason meraih gelar juara kelas ringan World Boxing Organization (WBO) setelah mengalahkan Sam Noakes dalam laman WBO yang dipantau di Jakarta, Selasa (25/11/2025). (Laman resmi WBO).)

Pantau - World Boxing Organization (WBO) melaporkan perubahan besar dalam gelar juara dunia setelah ajang "Night of Champions" yang digelar di ANB Arena, Riyadh, Arab Saudi. Tiga gelar juara dunia WBO berpindah tangan dalam malam penuh kejutan ini.

Perubahan Gelar Juara Dunia di Tiga Divisi

Kelas Welter (66,6 kg): Devin Haney Rebut Gelar Juara Dunia WBO

Devin Haney, yang belum pernah kalah, berhasil merebut gelar juara dunia WBO di kelas welter setelah mengalahkan Brian Norman Jr. melalui keputusan bulat dengan skor 114-113, 116-111, 117-110.

Haney menjatuhkan Norman pada ronde kedua dengan pukulan kiri hook yang diikuti pukulan kanan cross, dan kemudian mengendalikan pertarungan hingga akhir.

Kemenangan ini menjadikan Haney juara dunia di kelas ketiga, setelah sebelumnya menjadi juara dunia di kelas ringan dan super ringan. Hal ini semakin memperkuat posisinya di jajaran elit tinju dunia.

Kelas Ringan (61,2 kg): Abdullah Mason Menjadi Juara Dunia Termuda

Di kelas ringan, Abdullah Mason mengalahkan Sam Noakes untuk merebut gelar juara dunia WBO dengan keputusan bulat (117-111, 115-113, 115-113).

Mason, yang baru berusia 21 tahun, menjadi juara dunia pria termuda yang masih aktif dalam tinju. Meskipun Sam Noakes memberikan perlawanan keras, Mason menunjukkan ketahanan dan kecerdasan di ring, terutama di ronde-ronde akhir, untuk memastikan kemenangannya.

Kelas Terbang Super (52,1 kg): Jesse Rodriguez Mengukuhkan Dominasi

Jesse Rodriguez, juara WBO dan WBC, berhasil mengalahkan Fernando Martinez dalam laga penyatuan gelar untuk merebut gelar WBA. Rodriguez mencetak kemenangan luar biasa dengan KO di ronde 10, menit 1:25, melalui pukulan balik hook kiri yang menghentikan Martinez.

Sejak awal, Rodriguez menguasai pertarungan dengan pukulan-pukulan akurat dan efisien, yang akhirnya menyebabkan hidung Martinez patah, memudahkan jalan menuju kemenangan KO.

Perubahan Besar dalam WBO dan Dunia Tinju

Ajang "Night of Champions" ini memberikan dampak besar dengan munculnya juara baru, sabuk juara yang berpindah tangan, dan perubahan signifikan pada karier para petinju.

WBO menyatakan bahwa efek dari pertarungan ini akan terasa di berbagai divisi tinju dalam beberapa bulan ke depan, dengan munculnya petinju-petinju baru yang siap bersaing di tingkat dunia.

Penulis :
Ahmad Yusuf