Pantau.com - Indonesia berhail meraih dua medali emas di Kejuaraan Dunia angkat berat, "40th World Open Women Powerlifting Championship 2019" di Dubai, 18-23 November. Dua medali emas itu dipersembahkan Widarti dan Sri Hartati.
Widarti yang turun di kelas 4 kilogram berhasil meraih emas setelah mencatatkan angkatan Squat seberat 170 kilogram, Benchpress 135 kilogram, Deadlift 182 kilogram. Total ia berhasil mencatatkan angkatan 487,5 kilogram.
Baca Juga: Tampil di Kejuaraan Asia Junior, Windy Siap Dongkrak Poin Olimpiade
Sementara Sri Hartati yang turun di kelas 57 kilogram mencatatkan angkatan 170 kilogram, Benchpress 145 kilogram, Deadlift 195 kilogram. Ia total berhasil mencatatkan angkatan 557,5 kilogram.
Hasil tersebut membuat Indonesia menempati urutan kedua di bawah Rusia dalam perolehan nilai. Selain itu Widarti dan Sri Hartati juga dinobatkan sebagai Best Lifter berdasarkan penilaian Internasional Powerlifting Federation (IPF).
Sri Hartati berada di urutan pertama dengan mencatat 759,7665 poin, Widari di urutan kedua dengan 746,3279 poin, sedangkan lifter Jepang, Fukushima Yukako berada di peringkat ketiga dengan perolehan 743,4354 poin.
Baca juga: KONI Berharap Angkat Besi Raih 3 Medali Emas di SEA Games
Wakil ketua umum PB PABBSI Joko Pramono mengaku bangga dengan torehan atletnya tersebut. Medali emas ini, kata dia, membuat federasi semakin bersemangat untuk bisa mencetak atlet-atlet berprestasi lainnya.
"Kami harus mempertahankan prestasi ini, terutama mencetak lebih banyak lagi para lifter di nomor angkat besi maupun berat agar prestasi tetap terjaga," kata Joko dalam keterangan pers yang diterima Pantau.com.
- Penulis :
- Reza Saputra
