
Pantau.com - Mantan bintang Manchester United Marouane Fellaini dibolehkan pulang pada Selasa 14 April 2020, setelah tiga pekan dirawat di sebuah rumah sakit di China karena terjangkit virus korona.
Gelandang Shandong Luneng itu menjadi satu-satunya pemain terkenal Liga Super China yang terpapar virus korona. Setelah ini gelandang 32 tahun tersebut akan menjalani karantina 14 hari untuk observasi lebih jauh.
Baca juga: Lampard Puji Chelsea Menangani Korona
Pesepak bola Belgia itu mengungkapkan pada 22 Maret dites positif virus setelah baru saja kembali ke China dan menyatakan kepada penggemar bahwa dia baik-baik saja.
Selama di rumah sakit, Fellaini kerap berbagi aktifitas berolahraga mandiri di kamarnya melalui media sosial Instagram.
"Fellaini sudah dinilai dan dianggap sembuh dan hari ini dibolehkan pulang," kata Shandong dalam satu pernyataan singkat.
China yang menjadi asal pandemi virus korona mengungkapkan bahwa negerinya mengkarantina yang sakit di rumahnya dan mengkhawatirkan gelombang kedua infeksi ini dari luar negeri.
Baca juga: FA Tawarkan Stadion Wembley untuk Selesaikan Liga Inggris Musim Ini
Tes positif Fellaini menjadi pukulan bagi harapan Liga Super China untuk meneruskan lagi kompetisi sesegera mungkin setelah awal kompetisi 22 Februari dihentikan seketika.
Fellaini memperkuat Everton dan Manchester United sebelum bergabung dengan Shandong Februari tahun lalu pada harga 7,2 juta euro. Dia menikmati musim pertamanya yang produktif di China dengan mencetak 12 gol dan lima assist dari 34 pertandingan.
- Penulis :
- Reza Saputra