
Pantau - AC berfungsi untuk mendinginkan udara di dalam kabin mobil, yang sangat berguna terutama di negara tropis seperti Indonesia, di mana suhu udara bisa sangat panas, terutama saat musim kemarau. Dengan adanya AC, pengemudi dan penumpang dapat merasa lebih nyaman selama perjalanan.
Berdasarkan data yang dihimpun Pantau.com dari berbagai sumber, Selasa (24/9/2024), ketika AC dihidupkan, mesin mobil harus bekerja lebih keras untuk menghasilkan daya yang diperlukan untuk mengoperasikan sistem pendingin.
Hal tersebut dapat mempengaruhi konsumsi Bahan Bakar (BBM), terutama jika AC diatur pada suhu yang sangat rendah dan kecepatan angin yang tinggi agar suhu dalam mobil cepat dingin.
Baca juga: 4 Komponen Mobil Rentan Rusak Jika Terjebak Macet Parah
Secara keseluruhan, meskipun penggunaan AC dapat menyebabkan konsumsi bensin yang lebih tinggi, kenyamanan dan keselamatan berkendara juga sangat penting untuk diperhatikan.
Berkendara dalam kondisi panas tanpa AC dapat membuat pengemudi merasa tidak nyaman dan lebih cepat lelah, yang bisa mempengaruhi konsentrasi dan efisiensi berkendara.
Trik hemat BBM saat Menggunakan AC
Untuk meminimalkan dampak negatif dari penggunaan AC terhadap konsumsi bahan bakar, berikut beberapa tips yang dapat diterapkan:
- Atur Suhu dengan Bijak: Naikkan suhu AC setelah kabin terasa dingin untuk mengurangi beban kerja kompresor.
- Parkir di Tempat Teduh: Ini membantu mendinginkan kabin sebelum menyalakan AC, sehingga kinerja awal AC tidak terlalu berat.
- Buka Jendela Sebelum Menyalakan AC: Membuka jendela sejenak sebelum menyalakan AC dapat membantu mengeluarkan udara panas dari dalam kabinl.
- Penulis :
- Sofian Faiq