Pantau - Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat, Andi Mallarangeng, mengatakan kemungkinan Partai Demokrat akan berkoalisi dengan PKS dan Partai Nasdem mencapai 90 persen.
"Untuk sementara, kita bertiga (Demokrat, PKS, Nasdem) semakin dekat. Dengan pertemuan antara Anies dan AHY, kemungkinan bisa 90 persen," ungkap Andi kepada wartawan, Jumat (7/10/2022).
Andi mengapresiasi dan menyambut baik kunjungan yang dilakukan Anies ke DPP Partai Demokrat. Terlebih lagi, Partai Demokrat menjadi yang partai pertama dikunjungi usai Partai Nasdem mendeklarasikan dirinya sebagai calon presiden (capres).
"Ini kunjungan pertama setelah beliau dicapreskan oleh Partai Nasdem, kita tentu menyambut baik," ujar Andi.
Pertemuan Anies dan AHY hari ini, lanjutnya, menjadi momentum kedua tokoh tersebut menyatukan pandangan. Ia berpendapat, keduanya memiliki hubungan yang saling melengkapi.
"Tampaknya sudah ada chemistry, Mas Anies masih perlu bicara dengan PKS dan Nasdem. Kita lihat aja, mudah-mudahan makin erat," tutupnya.
Gubernur DKI Jakarta yang juga capres Partai Nasdem, Anies Baswedan pada hari ini bertemu dengan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Dalam kesempatan tersebut, ia menilai bahwa AHY adalah sosok yang ingin melanjutkan kesuksesan dari pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Kita ingin tradisi itu terus terjaga, tradisi menjaga demokrasi, sportifitas, dan kesetaraan dalam semua aspek. Jadi dalam diskusi, kita kita ingin bicara bagaimana ada keberlanjutan," ujar Anies di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Jumat (7/10).
Anies mengaku sudah mengenal AHY sejak masih bertugas di TNI. Saat itu, ia juga kerap berkomunikasi dengan orang-orang yang berada di Partai Demokrat.
"Karena interaksi panjang terbangun intimacy, dan trust. Maka perjalanan panjang bisa kita lewati bersama-sama," ujar Anies.
"Untuk sementara, kita bertiga (Demokrat, PKS, Nasdem) semakin dekat. Dengan pertemuan antara Anies dan AHY, kemungkinan bisa 90 persen," ungkap Andi kepada wartawan, Jumat (7/10/2022).
Andi mengapresiasi dan menyambut baik kunjungan yang dilakukan Anies ke DPP Partai Demokrat. Terlebih lagi, Partai Demokrat menjadi yang partai pertama dikunjungi usai Partai Nasdem mendeklarasikan dirinya sebagai calon presiden (capres).
"Ini kunjungan pertama setelah beliau dicapreskan oleh Partai Nasdem, kita tentu menyambut baik," ujar Andi.
Pertemuan Anies dan AHY hari ini, lanjutnya, menjadi momentum kedua tokoh tersebut menyatukan pandangan. Ia berpendapat, keduanya memiliki hubungan yang saling melengkapi.
"Tampaknya sudah ada chemistry, Mas Anies masih perlu bicara dengan PKS dan Nasdem. Kita lihat aja, mudah-mudahan makin erat," tutupnya.
Gubernur DKI Jakarta yang juga capres Partai Nasdem, Anies Baswedan pada hari ini bertemu dengan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Dalam kesempatan tersebut, ia menilai bahwa AHY adalah sosok yang ingin melanjutkan kesuksesan dari pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Kita ingin tradisi itu terus terjaga, tradisi menjaga demokrasi, sportifitas, dan kesetaraan dalam semua aspek. Jadi dalam diskusi, kita kita ingin bicara bagaimana ada keberlanjutan," ujar Anies di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Jumat (7/10).
Anies mengaku sudah mengenal AHY sejak masih bertugas di TNI. Saat itu, ia juga kerap berkomunikasi dengan orang-orang yang berada di Partai Demokrat.
"Karena interaksi panjang terbangun intimacy, dan trust. Maka perjalanan panjang bisa kita lewati bersama-sama," ujar Anies.
- Penulis :
- Aditya Andreas
