
Pantau - Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto menuturkan, momen laga sepakbola antara Indonesia vs Argentina yang dgelar kemarin di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, merupakan hal yang luar biasa.
Menurutnya, situasi pada pertandingan tersebut sangat bagus, khususnya untuk kebangkitan sepakbola Tanah Air di bawah kepemimpinan Ketua Umum PSSI Erick Thohir. Apalagi, ditambah terjalinnya potret 'keakraban' antaran Presiden Joko Widodo (Jokowi), Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, dan Erick Thohir.
"Saya kira momen menonton sepakbola yang kemarin menurut saya luar biasa. Situasinya sangat bagus, dan untuk bangkit sepakbola itu sangat terbuka di bawah kepemimpinan Pak Erick. Kalau Pak Jokowi, Pak Erick, dan Pak Prabowo duduk bareng ya bagus sekali," kata Waketum PAN Yandri Susanto saat dihubungi, Selasa (20/6/2023).
Dia menilai, keakraban tersebut bisa jadi contoh bagi pihak yang masih menimbang-nimbang pasangan calon presiden dan wakil presiden di Pilpres 2024. Yandri pun menyebut, tak masalah jika 'keakraban' antara ketiga tokoh tersebut dipandang ke arah Pilpres 2024.
"Itu menunjukkan sebuah kekompakan dan keakraban yang bisa menjadi contoh bagi pihak-pihak, yang selama ini mungkin melihat kontestasi pilpres berbeda calon atau belum ada kesepakatan. tapi duduk bareng itu kan sesuatu yang bagus. Dan itu kalau mau direspons sebagai tanda-tanda boleh juga itu," ujarnya.
Lebih lanjut Yandri mengatakan pihaknya masih terus mengusahakan Erick berduet dengan Prabowo atau dengan bacapres PDIP, Ganjar Pranowo. Dia menyinggung Gerindra dna PKB yang belum mendeklarasikan paslon capres dan cawapres usungan secara resmi.
"Karena bagi PAN, saya bilang, Ganjar atau Prabowo, yang penting wakil presidennya Erick. Kalau itu menunjukkan tanda-tanda ya tentu kami mengamini dan bersyukur, kalau memang itu tanda-tanda," ucap Yandri.
"Tapi kan sampai sekarang baik Gerindra dan PAN, PKB, dan Golkar yang sampai sekarang belum menyampaikan siapa capres dan cawapres dan koalisinya bagaimana kan belum diputuskan," imbuh dia.
Soal rencana menduetkan Erick dengan Prabowo, Yandri menyebut saat ini komunikasi politiknya dengan Gerindra, PKB, dan Golkar masih bagus. Dia mengatakan akan terus mematangkan rencana duet itu.
"Saat ini komunikasi PAN sama Gerindra itu sangat bagus, sama PKB bagus, sama Golkar juga bagus. Jadi kalau nanti pasangan Pak Prabowo Erick bisa terwujud itu bagus, tapi kan sampai sekarang belum ada keputusan," terang dia.
"Apakah Prabowo-Erick atau Ganjar-Erick itu kan belum, nah ini yang sedang kita matangkan terus," pungkas Yandri.
Menurutnya, situasi pada pertandingan tersebut sangat bagus, khususnya untuk kebangkitan sepakbola Tanah Air di bawah kepemimpinan Ketua Umum PSSI Erick Thohir. Apalagi, ditambah terjalinnya potret 'keakraban' antaran Presiden Joko Widodo (Jokowi), Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, dan Erick Thohir.
"Saya kira momen menonton sepakbola yang kemarin menurut saya luar biasa. Situasinya sangat bagus, dan untuk bangkit sepakbola itu sangat terbuka di bawah kepemimpinan Pak Erick. Kalau Pak Jokowi, Pak Erick, dan Pak Prabowo duduk bareng ya bagus sekali," kata Waketum PAN Yandri Susanto saat dihubungi, Selasa (20/6/2023).
Dia menilai, keakraban tersebut bisa jadi contoh bagi pihak yang masih menimbang-nimbang pasangan calon presiden dan wakil presiden di Pilpres 2024. Yandri pun menyebut, tak masalah jika 'keakraban' antara ketiga tokoh tersebut dipandang ke arah Pilpres 2024.
"Itu menunjukkan sebuah kekompakan dan keakraban yang bisa menjadi contoh bagi pihak-pihak, yang selama ini mungkin melihat kontestasi pilpres berbeda calon atau belum ada kesepakatan. tapi duduk bareng itu kan sesuatu yang bagus. Dan itu kalau mau direspons sebagai tanda-tanda boleh juga itu," ujarnya.
Lebih lanjut Yandri mengatakan pihaknya masih terus mengusahakan Erick berduet dengan Prabowo atau dengan bacapres PDIP, Ganjar Pranowo. Dia menyinggung Gerindra dna PKB yang belum mendeklarasikan paslon capres dan cawapres usungan secara resmi.
"Karena bagi PAN, saya bilang, Ganjar atau Prabowo, yang penting wakil presidennya Erick. Kalau itu menunjukkan tanda-tanda ya tentu kami mengamini dan bersyukur, kalau memang itu tanda-tanda," ucap Yandri.
"Tapi kan sampai sekarang baik Gerindra dan PAN, PKB, dan Golkar yang sampai sekarang belum menyampaikan siapa capres dan cawapres dan koalisinya bagaimana kan belum diputuskan," imbuh dia.
Soal rencana menduetkan Erick dengan Prabowo, Yandri menyebut saat ini komunikasi politiknya dengan Gerindra, PKB, dan Golkar masih bagus. Dia mengatakan akan terus mematangkan rencana duet itu.
"Saat ini komunikasi PAN sama Gerindra itu sangat bagus, sama PKB bagus, sama Golkar juga bagus. Jadi kalau nanti pasangan Pak Prabowo Erick bisa terwujud itu bagus, tapi kan sampai sekarang belum ada keputusan," terang dia.
"Apakah Prabowo-Erick atau Ganjar-Erick itu kan belum, nah ini yang sedang kita matangkan terus," pungkas Yandri.
#Erick Thohir#Presiden Jokowi#Yandri Susanto#Ketua Umum PSSI#Pilpres 2024#menhan prabowo subianto#fifa matchday#Keakraban
- Penulis :
- khaliedmalvino