Pantau Flash
HOME  ⁄  Politik

Tepuk Tangan AHY Cs saat MA Tolak PK Moeldoko

Oleh Khalied Malvino
SHARE   :

Tepuk Tangan AHY Cs saat MA Tolak PK Moeldoko
Foto: Ketua Umum Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) - (Tangkap layar)

Pantau - DPP Partai Demokrat yang diketuai Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bertepuk tangan usai Mahkamah Agung (MA) memutuskan menolak Peninjauan Kembali (PK) Moeldoko.

Momen 'kegembiraan' tersebut terekam dalam video berdurasi 54 detik yang dibagikan Kepala Bappilu Demokrat, Herzaky Mahendra Putra, Kamis (10/8/2023). AHY juga diketahui sedang merayakan hari ulang tahunnya.

"Pemohon Jenderal TNI Purnawirawan Moeldoko. Termohon/terdakwa Menteri Hukum dan HAM, Agus Harimurti Yudhoyono dan kawan-kawan," kata AHY di hadapan sejumlah elite Demokrat seperti Sekjen Teuku Riefky Harysa, Waketum Edhie Baskoro Yudhoyono, Herman Khaeron, Herzaky, hingga istri AHY, Annisa Pohan.

Video itu menayangkan suasana perayaan ulang tahun AHY. Tampak makanan hingga banner ucapan ulang tahun untuk AHY di ruangan tempat video tersebut direkam.

"Tanggal putus Kamis 10 Agustus 2023. Amar putusan tolak," kata AHY yang disambut riuh tepuk tangan elite-elite Demokrat dan sahabatnya.

Sebelumnya diberitakan, Mahkamah Agung (MA) menolak upaya Peninjauan Kembali (PK) Moeldoko terhadap kepengurusan Partai Demokrat di bawah pimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

"Tolak," demikian bunyi putusan MA yang dilansir websitenya, Kamis (10/8/2023).

Sebagaimana diketahui, Moeldoko tiba-tiba mengklaim menjadi Ketua Umum Partai Demokrat lewat Kongres Luar Biasa di Deli Serdang.

Namun, pendaftaran kepengurusannya ditolak Kemenkumham yang mengesahkan pengurus Partai Demokrat di bawah kepemimpunan AHY.

Moeldoko lalu memutar dengan menggugat AD/ART Partai Demokrat AHY yang disahkan Kemenkumham ke PTUN Jakarta.

Gugatan Moeldoko itu kalah di tingkat pertama, banding, dan kasasi. Moeldoko tidak tinggal diam dan mengajukan PK.

Di sisi lain, AHY menegaskan pihaknya akan menghadapi segala upaya yang ditempuh Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko dalam merebut kursi kepemimpinan Partai Demokrat. Termasuk upaya peninjauan kembali (PK) yang belakangan ini ditempuh pihak Moeldoko.

"Kemudian dari sedikit pertanyaan bagaimana Demokrat yang masih terus diganggu, kami memang terus menghadapi yang saat ini sedang dilakukan, yaitu upaya peninjauan kembali (PK) yang dilakukan oleh KSP Moeldoko," kata AHY.

AHY menyebut sudah 16 kali pihaknya menang melawan Moeldoko. Dia menegaskan tidak ada celah sedikit pun bagi Moeldoko untuk menang.

"Kami meyakini, tim hukum kami meyakini, Demokrat meyakini, masyarakat luas meyakini, tidak ada celah sedikit pun secara hukum yang bisa memenangkan PK KSP Moeldoko," terangnya.

Penulis :
Khalied Malvino
Editor :
Khalied Malvino