Pantau Flash
HOME  ⁄  Sepakbola

Ketidakadilan Jadwal Jelang Final Liga Conference Disorot Manajer Chelsea

Oleh Balian Godfrey
SHARE   :

Ketidakadilan Jadwal Jelang Final Liga Conference Disorot Manajer Chelsea
Foto: Chelsea Protes Jadwal, Maresca Nilai Betis Diuntungkan Jelang Final(Sumber: AFP/GLYN KIRK)

Pantau - Manajer Chelsea Enzo Maresca menyatakan kekecewaannya terhadap perubahan jadwal laga terakhir Real Betis yang dinilainya merugikan timnya menjelang final Liga Conference Eropa.

Maresca menyoroti keputusan memajukan laga Real Betis melawan Valencia dari Minggu, 25 Mei menjadi Jumat, 23 Mei, yang membuat tim asal Spanyol itu memiliki waktu istirahat lebih panjang dibanding Chelsea.

"Saya tidak senang, seratus persen. Tidak adil sebuah tim mendapat waktu 48 jam lebih banyak untuk persiapan laga final Eropa", ujar Maresca.

Chelsea sendiri baru akan memainkan laga terakhir Liga Inggris menghadapi Nottingham Forest pada Minggu akhir pekan ini, hanya beberapa hari sebelum final digelar di Wroclaw, Polandia pada Rabu pekan depan.

Maresca menilai ketimpangan jadwal ini bisa memengaruhi performa timnya yang sedang bersaing ketat untuk memastikan tiket Liga Champions musim depan.

Situasi Chelsea dan Betis Menjelang Final

Chelsea saat ini berada di peringkat keempat klasemen sementara Liga Inggris, hanya unggul satu poin dari Nottingham Forest di posisi ketujuh, dan memiliki selisih gol lebih baik dari Aston Villa di posisi kelima.

Maresca menyebut bahwa beban Chelsea bertambah karena wajib menang atas Forest demi mengamankan posisi empat besar, sedangkan Real Betis sudah dipastikan finis di posisi keenam Liga Spanyol dan tidak memiliki tekanan tambahan.

Maresca mempertanyakan absennya regulasi dari UEFA yang mengatur kesetaraan waktu istirahat bagi dua tim yang akan berlaga di final kompetisi Eropa.

"UEFA perlu menetapkan aturan yang lebih jelas", tegas Maresca.

Pada final nanti, Maresca juga akan menghadapi pelatih Real Betis, Manuel Pellegrini, yang pernah menjadi mentornya di Malaga dan West Ham.

Maresca menyebut Pellegrini sebagai "ayah profesional" dan mengaku sangat menghormatinya.

Sementara itu, posisi penjaga gawang utama Chelsea akan diisi oleh Filip Jorgensen yang diplot menggantikan Robert Sanchez.

"Filip akan bermain karena dia tampil di seluruh pertandingan di Eropa. Tidak adil jika dia tidak bermain di final", ujar Maresca.

Penulis :
Balian Godfrey