Pantau - Pelatih tim nasional Italia, Luciano Spalletti, menyatakan bahwa laga melawan Moldova pada Senin (9 Juni 2025) akan menjadi pertandingan terakhirnya sebagai juru taktik Gli Azzurri, menyusul kekalahan telak 0-3 dari Norwegia dalam laga pembuka kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pernyataan ini muncul hanya beberapa hari setelah ia berbicara langsung dengan Presiden Federasi Sepak Bola Italia (FIGC), Gabriele Gravina, yang memberitahukan bahwa Spalletti akan diberhentikan dari jabatannya.
Pemecatan di Tengah Masa Sulit
Spalletti mengaku kecewa dengan keputusan tersebut namun tetap menerima dengan lapang dada, karena menurutnya jabatan pelatih timnas merupakan bentuk pengabdian kepada negara.
“Kami berbicara dengan Presiden Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) pada Sabtu dan saya diberitahu bahwa saya akan diberhentikan dari jabatan pelatih tim nasional,” ujar Spalletti.
Ia juga menegaskan tidak berniat mundur secara sukarela karena ingin mendampingi tim di masa sulit.
“Saya ingin mempermudah masa depan tim nasional dan merasa sudah seharusnya berusaha memberikan yang terbaik”
Luciano Spalletti resmi ditunjuk sebagai pelatih timnas Italia pada Agustus 2023, menggantikan Roberto Mancini.
Selama masa jabatannya, ia mencatatkan 11 kemenangan, 6 hasil imbang, dan 6 kekalahan.
FIGC Berubah Sikap, Dua Kandidat Muncul
Keputusan FIGC memecat Spalletti terkesan kontras dengan pernyataan Presiden Gabriele Gravina hanya beberapa jam sebelumnya yang masih menunjukkan dukungan.
Gravina sempat menyebut Spalletti sebagai "jiwa yang mulia" dan menyayangkan kritik terhadap sang pelatih.
“Dia adalah jiwa yang mulia. Serangan terhadap dirinya tidak pantas”
Namun, setelah kekalahan dari Norwegia yang disebut Gravina sebagai “sesuatu yang tidak dapat diterima”, federasi akhirnya mengakhiri kerja sama dengan Spalletti.
Dua nama kini muncul sebagai kandidat kuat pengganti: Claudio Ranieri dan Stefano Pioli.
Claudio Ranieri saat ini melatih AS Roma dan dikenal membawa Leicester City menjadi juara Liga Inggris pada 2016.
Sementara Stefano Pioli melatih klub Arab Saudi, Al-Nassr, dan sebelumnya sukses membawa AC Milan juara Liga Italia tahun 2022.
- Penulis :
- Balian Godfrey
- Editor :
- Balian Godfrey
