Pantau - Nicolas Jackson kembali mendapat sorotan tajam setelah melakukan kesalahan fatal dalam pertandingan Grup D Piala Dunia Antarklub 2025 antara Chelsea dan Flamengo pada Sabtu dini hari WIB, 21 Juni 2025.
Jackson yang masuk menggantikan Liam Delap pada menit ke-64 justru menerima kartu merah hanya empat menit berselang karena menginjak kaki lawan dalam sebuah duel.
Kejadian itu terjadi hanya sehari setelah ulang tahunnya pada 20 Juni, dan menjadi kartu merah keduanya dalam empat laga terakhir bersama Chelsea.
Dihukum Kartu Merah Kedua, Jackson Dinilai Tak Siap Mental
Sebelumnya, Jackson juga diusir dari lapangan saat Chelsea kalah 0-2 dari Newcastle United di pekan ke-36 Premier League, tepatnya pada menit ke-36 ketika timnya tengah tertinggal 0-1.
Kesalahan terulang yang dilakukan Jackson memicu gelombang kritik dari berbagai pihak.
"Itu kesalahan yang luar biasa bodoh, bodoh, dan bodoh. Entah apa yang dipikirannya. Anda masuk ke pertandingan dalam posisi tertinggal 2-1 dan tim butuh Anda, dan dia melakukan itu," ujar salah satu komentator.
"Dia melakukan itu juga di Newcastle, sebuah laga yang sangat penting yang perlu kami menangi untuk ke Liga Champions. Tak bisa terus-terusan melakukan kesalahan begitu. Masa bodoh dengan rasa frustrasi yang ada dalam dirinya, ini klub yang masif, ini Chelsea," lanjutnya.
Jackson juga dianggap tidak siap menghadapi persaingan internal dengan pemain baru seperti Liam Delap.
"Kalau Anda kesal akan bersaing dengan (Liam) Delap, harusnya sebagai pemain besar Anda bisa menyambut itu sih. Kami bisa menjadi klub yang sukses bersama-sama sebagai sebuah tim," kritik lainnya menyebut.
Peluang untuk Delap, Masa Depan Jackson Dipertanyakan
Kesalahan Jackson disebut membuka jalan bagi Liam Delap untuk merebut posisi utama di lini depan Chelsea.
Dengan dua kartu merah dalam empat laga terakhir, Jackson kini terancam skorsing panjang di Piala Dunia Antarklub maupun di awal musim Premier League.
Manajer Enzo Maresca pun disebut harus segera mengevaluasi kepercayaan terhadap Jackson.
"Maresca harus bertanya ke dirinya sendiri, apakah masih akan percaya dengan orang ini atau tetap memilih pemain yang baru direkrut, Delap? Kalau dia tak percaya padanya, maka inilah momen Delap memulai laga," ujar pengamat lain.
"Ini persaingan yang tak diterimanya (Jackson), dia mau menjadi satu-satunya orang di klub. Tidak, persaingan sehat itu penting. Kalau dia tak siap, dia tak perlu ada di Chelsea Football Club," tegasnya.
- Penulis :
- Balian Godfrey
