Pantau Flash
HOME  ⁄  Sepakbola

PSG Tumbang di Le Classique, Marseille Pecah Rekor Kandang Setelah 13 Tahun

Oleh Leon Weldrick
SHARE   :

PSG Tumbang di Le Classique, Marseille Pecah Rekor Kandang Setelah 13 Tahun
Foto: Momen pertandingan Ligue 1, Olympique de Marseille melawan Paris St Germain di Orange Velodrome, Marseille, Prancis, 22 September 2025 (sumber: REUTERS/Manon Cruz)

Pantau - Paris Saint Germain mengalami kekalahan pertama di Ligue 1 musim ini setelah tumbang 0-1 dari Olympique de Marseille dalam laga tunda Le Classique di Stade Velodrome.

Gol Cepat Aguerd Jadi Penentu

Gol tunggal Marseille dicetak Nayef Aguerd lewat sundulan cepat pada menit awal setelah kiper PSG Lucas Chevalier salah mengantisipasi umpan silang Mason Greenwood.

Kemenangan ini menjadi yang pertama bagi Marseille di kandang sendiri melawan PSG di ajang liga sejak tahun 2011.

Pertandingan awalnya dijadwalkan pada Minggu tetapi harus ditunda karena hujan deras dan badai.

Marseille hampir menambah keunggulan melalui sepakan Amine Gouiri yang membentur mistar serta gol Benjamin Pavard yang dianulir karena offside pada menit ke-30.

Menjelang akhir laga, tensi pertandingan meningkat hingga pelatih Marseille Roberto De Zerbi diusir wasit pada masa tambahan waktu.

PSG Kehilangan Posisi Puncak

PSG tetap mengoleksi 12 poin dari lima laga, namun posisinya di puncak klasemen digeser AS Monaco yang unggul selisih gol.

PSG tampil menekan tetapi gagal memanfaatkan peluang, termasuk sundulan Goncalo Ramos yang melebar serta tendangan Achraf Hakimi yang digagalkan kiper tuan rumah Geronimo Rulli.

Rulli menjadi salah satu kunci kemenangan Marseille dengan beberapa penyelamatan penting.

" Kami tidak terbiasa kalah dalam pertandingan," kata pelatih PSG Luis Enrique.

" Saya pikir kami bermain cukup baik dan pantas mendapat lebih. Sulit kalah di laga seperti ini, tetapi kami adalah tim juara dan harus terus melangkah serta mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk pertandingan berikutnya," ia menegaskan.

Marseille menutup laga dengan kemenangan yang membawa mereka naik ke posisi enam klasemen dengan 9 poin.

Penulis :
Leon Weldrick