Pantau – Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi Partai Golkar, Dave Akbarshah Laksono meminta pemerintah mencermati target inflasi pada RAPBN.
Ia mengaitkan hal tersebut dengan adanya tahun politik 2024 dan kemungkinan gaji PNS naik yang akan menyebabkan inflasi nasional.
“Wacana kenaikan gaji PNS di tengah tren inflasi dunia yang diperkirakan masih tinggi hingga 2024 target, itu perlu dicermati saksama,” kata Dave dalam rapat paripurna DPR RI, Selasa (23/5/2023).
Baca Juga: Meski PPKM Dicabut, DPR RI Masih Hobi Gelar Rapat Secara Hybrid
Sementara itu, menurut Dave, untuk pertumbuhan ekonomi tahun 2024 yang ditargetkan 5,3-5,7 persen, Fraksi Golkar menilai target tersebut masih realistis.
Hal ini, lanjutnya, mengingat Indonesia merupakan salah satu negara terbaik dalam pemulihan ekonominya pasca pandemi COVID-19.
“Namun pencapaian target itu bukan tanpa risiko dan tantangan, utamanya faktor eksternal seperti gejolak harga dan permintaan global ekspor komoditas unggulan nasional, jelasnya.
Baca Juga: Komisi III DPR Nilai RUU Perampasan Aset Bisa Berikan Efek Jera
Sebelumnya, Menteri PAN-RB Azwar Anas mengusulkan kenaikan gaji untuk para PNS. Usulan itu ia sampaikan menyusul rencana pemerintah merombak aturan tunjangan kinerja (tukin) bagi para PNS.
“Karena sekarang dipukul rata, tunjangan kinerja menjadi hak, ya kinerjanya begitu-begitu saja. Oleh karena itu, kita usulkan ada gaji yang agak dinaikkan. Ini sedang dibahas bersama Menteri Keuangan,” kata Azwar.
